Suara.com - Anantarupa Studios selaku pengembang game Lokapala mengusulkan ke pemerintah untuk turut menyertakan game lokal di setiap pertandingan esports di Indonesia. Dengan ini, maka game lokal seperti Lokapala bisa bersaing dengan game buatan luar negeri.
"Kebijakan yang saya usulkan adalah bukan mengurangi atau memblokir game impor, tapi mendorong game lokalnya supaya bisa bertanding di level yang sama," ujar CEO Anantarupa Studio, Ivan Chen, dalam konferensi pers virtual, Kamis (9/12/2021).
Ia mencontohkan, ada beberapa negara yang memblokir game luar negeri demi mendongkrak game buatan sendiri. Kebijakan ini berlaku di negara seperti China dan India.
Menurut Ivan, China bisa langsung memblokir game buatan luar negeri seperti Korea Selatan saat negaranya defisit. Bahkan, pemerintah China juga bisa membatasi game impor yang masuk ke negaranya.
Sama halnya dengan India. Ivan menyebut negara di Asia Selatan ini juga bisa memblokir semua game dari China agar tidak bisa masuk ke sana.
"Nah di kita tuh enggak bisa kayak begitu, dan itu enggak fair juga. Jadi kita masih mengadopsi sistem mekanisme pasar," tutur Ivan.
Untuk itulah, lanjut Ivan, ia tidak mengusulkan pemerintah untuk mengurangi game impor, tapi lebih mendorong game lokal. Nantinya, game lokal ini bisa bertanding di level yang sama.
Ivan mencontohkan, ketika ada suatu pertandingan esports, pemerintah Indonesia bisa memasukkan game lokal di event tersebut. Dengan itu, maka developer lokal bisa memiliki ruang untuk menunjukkan produk game buatannya.
"Jadi awareness-nya bakal sama. Ini bisa mendongkrak industri (game) lokal kita, ya caranya seperti itu," jelas Ivan.
Baca Juga: Kualifikasi Terbuka Piala Presiden ESports 2021: Lokapala Dibuka, Buruan Daftar!
Berita Terkait
-
Piala Presiden Esports 2023: Lahirnya Juara Baru di Tenis Indoor Senayan
-
Piala Presiden Esports 2023: Edisi Perdana Gim Lokal Lebih Banyak Dipertandingkan
-
Tiga Game Lokal Indonesia Dipamerkan di Indonesia Esports Summit 2022
-
Lokapala Rilis Event Pasamuhan Adhikara, Hadiahnya Skin Bertema G20
-
Game MOBA Indonesia, Lokapala Siap Rambah Asia Tenggara
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
25 Kode Redeem FC Mobile Aktif 23 November: Klaim Pemain OVR Tinggi, Gems, dan Rank Up
-
Komdigi Temukan Situs Coretax Palsu, Mirip Buatan DJP Kemenkeu
-
Komdigi Bidik 60.000 Orang Melek Digital, Lindungi Anak dari Konten Negatif Internet
-
Jelajahi Dunia Digital: Panduan Menggunakan Komputer untuk Semua Usia
-
6 Tempat Investasi Online untuk Pemula, Aman dan Cuan
-
Server MCP Microchip, Jembatan Akses Data Produk ke Tools AI dan LLM
-
5 Rekomendasi Smartwatch Murah untuk Lari, Harga di Bawah Rp500 Ribu
-
Cara Download Gambar dari Pinterest dengan Benar
-
Kenapa Tidak Banyak Orang Kidal? Ini Alasannya menurut Penelitian
-
36 Kode Redeem FF 23 November 2025, Diamond Gratis Hingga Karakter Digimon Cocok untuk Bernostalgia