Suara.com - Roblox resmi mematikan game versi iOS maupun Android di China, atau yang dikenal sebagai LuoBuLeSi. Diketahui umur Roblox di China baru berjalan sekitar lima bulan.
Saat itu, Roblox dikenalkan dalam versi uji coba lewat kerja sama dengan perusahaan game asal China, Tencent. Setelah dihapus, Roblox akan dibangun kembali dan segera dirilis ulang di China.
Roblox sendiri sudah dihapus dari toko aplikasi di China pada 8 Desember 2021. Saat itu, perusahaan mengumumkan terima kasih ke pemain karena telah menguji aplikasi dan menjanjikan terus mengoptimalkan produknya.
"Tahun lalu, kami meluncurkan Roblox China yang dikenal sebagai LuoBuLeSi dengan tujuan membangun dunia virtual 3D experience yang imersif di China," kata juru bicara Roblox, James Kay, dikutip dari The Verge, Minggu (9/1/2022).
"Sangat penting bahwa saat ini kami tengah melakukan investasi yang diperlukan, termasuk dalam arsitektur data kami, dalam mewujudkan visi jangka panjang untuk LuoBuLeSi," tambah Kay.
Kay menjelaskan kalau Roblox dihapus karena mereka memerlukan beberapa tindakan penting sebelum platform benar-benar dirilis ke publik dalam versi lain. Ia juga tidak membagikan informasi kapan versi Roblox baru bakal diumumkan di China.
Namun ia memastikan kalau perusahaan bakal mengumumkannya ke publik jika waktunya tiba.
Rumor menyebut alasan Roblox dihapus dari China karena game itu bersaing dengan game serupa buatan dalam negeri, Reworld, yang dibuat ByteDance. Selain itu, Roblox juga disebut tunduk pada standar peraturan China yang mengakibatkan beberapa fiturnya disensor.
Beberapa bulan terakhir, China memang cukup keras dalam menargetkan aplikasi berbau game. November 2021, Epic Games mematikan server Fortnite di China tanpa banyak penjelasan.
Baca Juga: Cara Ganti Mode Siang dan Malam di Genshin Impact
Lalu pada Desember 2021, Steam versi Global tidak bisa diakses gamers China. Steam hanya dibolehkan menyediakan konten game versi China yang diyakini jauh lebih terbatas.
Terkait aturan main game, regulator China telah menganggap kalau game adalah candu spiritual dan membatasi waktu bermain untuk anak-anak. Mereka hanya diperbolehkan bermain game tiga jam seminggu dan tidak boleh bermain di jam 10 malam hingga 8 pagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
4 Rekomendasi Tablet Rp2 Jutaan Memori 256 GB untuk Kerja, Multitasking Anti Lemot
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru: Dapatkan Skill Boost, Coin Bonus, dan Item Premium Gratis!
-
25 Kode Redeem FF 16 November: Dapatkan Loot Crate & Item Premium Gratis Sekarang Juga!
-
6 Tablet Rp1 Jutaan untuk Edit Video Ringan, Cocok Bagi Content Creator yang Baru Terjun di Sosmed
-
5 HP Murah Cocok untuk Driver Ojol: RAM 8GB, Aman Kena Air Hujan & Layar Jernih
-
Bocoran Pengembangan Game MMO Horizon, Sasar Pengguna Seluler
-
5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
-
Rahasia Perbedaan Wajah Neanderthal dan Manusia Modern Akhirnya Terungkap
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 16 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah
-
34 Kode Redeem FF 16 November 2025: Klaim Emote Bucin & Skin FFWS Permanen untuk Survivor Sejati!