Suara.com - Gempa 6,7 yang dirasakan di Banten, Jakarta, Bogor, dan Bandung, Jawa Barat pada Jumat sore (14/1/2022) berasosiasi dengan sumber gempa megathrust Selat Sunda, demikian dikatakan Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono.
Daryono, dalam cuitannya di Twitter pada Jumat sore juga memperbarui data kekuatan gempa dari magnitudo 6,7 menjadi 6,6.
"Update: Magnitudo 6,6 kedalaman 40 km,mekanisme sumber sesar naik (thrusting) berasosiasi dengan sumber gempa megathrust Selat Sunda," demikian dijelaskan Daryono.
Lebih lanjut Daryono menegaskan bahwa gempa yang berpusat di selatan Ujung Kulon, Banten itu tidak berpotensi tsunami.
Sebelumnya diwartakan bahwa gempa magnitudo 6,7 telah mengguncang Banten, Jakarta hingga sebagian Jawa Barat. Gempa itu berpusat di laut, sekitar 52 kilometer dari Sumur, Banten. Gempa terjadi pada sekitar pukul 16.05 WIB.
Gempa yang terjadi pada di penghujung jam kerja ini membuat karyawan perkantoran di Jakarta dan sekitarnya berhamburan keluar dari gedung masing-masing.
Pantauan Suara.com di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, karyawan sejumlah kantor berkerumun di pinggir jalan. Beberapa wajah masih terlihat panik.
Belum diketahui apakah gempa ini menyebabkan kerusakan, jatuhnya korban cedera atau korban jiwa. Hingga berita ini tayangkan, juga belum tercatat terjadi gempa susulan di sekitar episentrum lindu sore ini.
Baca Juga: Guncangan Gempa di Banten Terasa hingga Jakarta, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Berita Terkait
-
Merak Siaga! Kepala BMKG Turun Tangan Imbau Masyarakat Ihwal Angin Kencang
-
Tsunami Setinggi 1,8 Meter Ancam Jakarta, Usai Megathrust 400 Tahunan Guncang Selatan Jawa
-
Dua Tugboat PT PCM Siap Kawal Kapal Asing Melintas di Selat Sunda
-
HUT Ke-79 RI, POSSI Banten Gelar Pengibaran Bendera Bawah Laut di Perairan Selat Sunda
-
UPDATE! BMKG Catat Gempa Bayah Banten Berkekuatan M 5,7
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Cek Bansos Kemensos Error? Ini Cara Mudah Cek Penerima BLT Online 2024
-
Sederet Fitur Baru yang Ada di iPhone 17, Ketahui sebelum Putuskan Upgrade
-
Review Xiaomi 15T Pro: Kembalinya Julukan HP 'Flagship Killer'
-
Rumor: Disebut Jiplak iPhone, Samsung Galaxy S26 Pro Ditiadakan!
-
Xiaomi Rilis Perbaikan Bug HyperOS: Fokus pada Masalah Pengisian Daya dan Stabilitas Sistem
-
49 Kode Redeem FF Terbaru 20 Oktober 2025: Klaim Diamond, Token Khusus, dan Skin AK47
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Oktober 2025, Klaim Pemain OVR 110-113 dan 16 Ribu Gems Gratis
-
Kapasitas Baterai Realme GT 8 Pro Terungkap, Dukung Fast Charging 120 W
-
Timothy Trending: Daftar Nama Pembully Beredar, HRD Siap Blacklist?
-
Senasib dengan Galaxy S25 Edge, Penjualan iPhone Air Tak Sesuai Ekspektasi