Suara.com - Menciptakan Privacy Sandbox dihadirkan Topics, sebuah proposal Privacy Sandbox baru untuk iklan berbasis minat.
Topics dibuat dengan memanfaatkan pelajaran yang didapat serta masukan dari komunitas secara luas dari uji coba FLoC kami sebelumnya, dan menggantikan proposal FLoC tersebut.
Dengan Topics, browser Anda menentukan sejumlah topik, misalnya “Fitness” atau “Travel”, yang
mencerminkan minat teratas Anda untuk minggu tersebut berdasarkan riwayat penjelajahan Anda.
Proses ini sepenuhnya berjalan di perangkat Anda tanpa melibatkan server eksternal, Google, atau
lainnya.
Saat Anda mengunjungi situs web yang berpartisipasi, satu topik per minggu dari tiga minggu terakhir akan dibagikan kepada situs tersebut dan para pengiklannya.
Topics memungkinkan browser untuk memberi Anda transparansi dan kontrol yang bermakna atas data ini.
Di Chrome, telah dibangun kontrol pengguna yang memungkinkan Anda melihat topik, dan menghapus yang tidak disuka, atau menonaktifkan fitur ini sepenuhnya.
Topik dikurasi dan tidak akan meliputi kategori yang berpotensi sensitif, termasuk gender atau ras.
Karena dijalankan di browser, Topics memberi Anda transparansi dan kontrol yang lebih baik atas pembagian data Anda, dibandingkan dengan mekanisme pelacakan seperti cookie pihak ketiga.
Baca Juga: Sama-sama Metaverse, 4 Perbedaan Decentraland dan Sandbox
Selain itu, dengan memberi situs web informasi tentang topik minat Anda, bisnis online memiliki
opsi yang tidak melibatkan cara-cara pelacakan tersembunyi seperti browser fingerprinting untuk terus menayangkan iklan yang relevan.
Dalam waktu dekat, akan diluncurkan uji coba Topics versi developer di Chrome yang mencakup kontrol pengguna, dan memungkinkan developer situs web dan industri iklan untuk mencobanya.
Desain final kontrol pengguna dan bermacam aspek teknis lainnya dalam cara kerja Topics akan ditentukan berdasarkan masukan Anda dan pelajaran yang dapat dari uji coba ini.
Berita Terkait
-
Lebih dari 3.200 Pengajar Indonesia Sudah Kantongi Sertifikat Edukator Google
-
Google Indonesia: Produksi Laptop untuk Pelajar Akan Buka Ribuan Lapangan Kerja Baru
-
Harga dan Spesifikasi Laptop Chromebook Kemendikbudristek untuk Pelajar Versi E-katalog
-
Google dan Enam Perusahaan Indonesia Produksi Laptop Chromebook untuk Pelajar
-
Indonesia Masih Berjibaku Melawan Covid-19, Google.org Sumbang Rp 14,4 Miliar
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Meluncur Bulan Ini, Vivo Y500 Pro Bawa Memori 512 GB dan Kamera 200 MP
-
Link Live Streaming Supermoon 5 November 2025: Amati 'Fenomena Bulan Besar' Lebih Dekat
-
7 Rekomendasi Tablet Android Killer! Performa Tak Kalah dari iPad, Harga Mulai 1 Jutaan
-
23 Kode Redeem FC Mobile 5 November: Klaim Hadiah Rank Up, Player Pack, dan Gems Gratis Sekarang!
-
Redmi Turbo 5 Lolos Sertifikasi: Diprediksi Pakai Dimensity 8500, Skor AnTuTu Tinggi
-
Laris Lampaui Konsol Lain, Nintendo Switch 2 Terjual 10 Juta Unit dalam 4 Bulan
-
23 Kode Redeem FF 5 November: Segera Klaim Skin Evo Gun & Bundle Flame Arena Sebelum Kedaluwarsa!
-
Google Doodle Peringati Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional, Ini Maknanya
-
Unisoc T7250 vs MediaTek Helio G81, Bagus Mana?
-
Cari Smartwatch yang Cocok untuk iPhone selain Apple Watch? Cek Rekomendasi Keren Ini