Suara.com - Nvidia mengkonfirmasi bahwa perusahaannya terkena serangan siber. Produsen chip grafis ini masih menyelidiki insiden tersebut, meski beberapa laporan menyebut bahwa perusahaan Amerika Serikat itu jadi korban serangan ransomware.
"Kami tengah menyelidiki insiden itu. Kegiatan bisnis dan komersial kami masih berlanjut tanpa gangguan," kata juru bicara Nvidia, Hector Marinez, dikutip dari The Verge, Senin (28/2/2022).
Ia juga mengatakan masih mengevaluasi dampak dari serangan tersebut. Namun perusahaan belum dapat memberikan informasi tambahan hingga saat ini.
Sebelumnya Nvidia dilaporkan mendapatkan serangan siber yang menyerang sistem internal perusahaan selama dua hari terakhir. Tapi belum diketahui apakah ada data yang dihapus atau dicuri selama insiden tersebut.
Lalu pada Sabtu kemarin, perusahaan intelijen dark web DarkTracer mengunggah tweet bahwa serangan siber di Nvidia dilakukan oleh sindikat ransomware bernama Lapsus$. Diketahui pula kalau mereka pernah terlibat dalam serangan siber ke stasiun TV terbesar di Portugal.
DarkTracer menyebut kalau kelompok Lapsus$ ini membocorkan data yang diklaim hash password karyawan Nvidia. Data lain seperti source code dan informasi terkait GPU RTX juga mereka dapatkan.
Kemudian dilaporkan kalau Lapsus$ ini masih memiliki beberapa data yang dicuri dari Nvidia untuk segera dibocorkan ke publik.
Awalnya informasi menyebut kalau serangan siber ke Nvidia kemungkinan berkaitan dengan Invasi Rusia terhadap Ukraina. Namun sejauh ini tidak ada bukti bahwa keduanya saling terkait.
Apabila Nvidia ataupun perusahaan Amerika Serikat lain menjadi target serangan siber dari Rusia, kemungkinan negara Paman Sam itu bakal memberi serangan balasan.
Baca Juga: PBB: Peningkatan Operasi Militer Rusia di Ukraina Mengarah ke Pelanggaran HAM
"Jika Rusia menargetkan serangan siber ke perusahaan kami, infrastruktur penting kami, kami siap untuk membalasnya," ujar Presiden AS Joe Biden.
Berita Terkait
-
Kena Serangan Siber, Bandara di Eropa Lumpuh Selama Satu Hari
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Lonjakan Serangan Siber Berbasis AI Ancam Infrastruktur Email Indonesia
-
HP Android Lebih Rentan! Kaspersky Ungkap Peningkatan Serangan Malware di Semester I 2025
-
Fiersa Besari Santai Dapat Serangan Phishing: So Sweet Banget, Semangat Hack-nya
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Terungkap Tanggal Peluncuran Resmi Vivo X300 dan Ini Spesifikasi Penting Model Pro
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 September 2025, Klaim Pemain OVR 104-110 Gratis
-
46 Kode Redeem FF Terbaru 23 September 2025, Klaim Gratis Scar Megalodon Alpha dan Skin Langka
-
Realme 15 5G Dipastikan Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
-
Rincian Event PUBG Mobile x G-Dragon, Dari Skin hingga Senjata Baru
-
Redmi 15 Hadir ke Indonesia, HP Murah Xiaomi Punya Baterai 7.000 mAh
-
Oppo Find X9 Series Siap Debut: Usung Chip Anyar dan Sensor Samsung 200 MP
-
8 Prompt Gemini AI Foto ala Aktris Cantik Bollywood: Lengkap Kain Sari dan Efek Studio
-
Biodata dan Perjalanan Karier Windah Basudara: Dari Masa Sulit hingga Jadi Bintang Gaming Indonesia
-
5 Prompt Gemini AI Bikin Foto ala Cover Majalah yang Viral Bak Model Top