Suara.com - Samsung mengonfirmasi peretas (hacker) berhasil mencuri data internal perusahaan dan kode sumber untuk perangkat Galaxy.
Berita pelanggaran pertama kali dilaporkan awal bulan ini, dengan kelompok peretas bernama Lapsus$ mengaku bertanggung jawab.
Grup, yang baru-baru ini meretas Nvidia, membagikan tangkapan layar yang konon menunjukkan sekitar 200GB data yang dicuri.
Data yang dicuri termasuk kode sumber yang digunakan Samsung untuk enkripsi dan fungsi membuka kunci biometrik pada perangkat keras Galaxy.
Samsung tidak mengonfirmasi atau menyangkal identitas peretas, atau apakah mereka telah mencuri data yang terkait dengan enkripsi dan biometrik atau tidak.
Perusahaan asal Korea Selatan itu mengatakan bahwa tidak ada data pribadi, baik milik karyawan maupun pelanggan, yang diambil.
“Ada pelanggaran keamanan terkait data internal perusahaan tertentu,” kata Samsung dalam pernyataan yang dilansir Bloomberg News dan SamMobile, dikutip The Verge, Selasa (8/3/2022).
Menurut analisis awal perusahaan, pelanggaran tersebut melibatkan beberapa kode sumber yang berkaitan dengan pengoperasian perangkat Galaxy, tetapi tidak termasuk informasi pribadi konsumen atau karyawan.
Saat ini, Samsung tidak mengantisipasi dampak apa pun terhadap bisnis atau pelanggan.
Baca Juga: Samsung Galaxy A Terbaru Akan Meluncur Maret Ini
"Kami telah menerapkan langkah-langkah untuk mencegah insiden serupa lebih lanjut dan akan terus melayani pelanggan kami tanpa gangguan,” jelas Samsung.
Dalam kasus peretasan Nvidia baru-baru ini, grup peretas Lapsus$ berusaha memeras perusahaan, mengancam akan membocorkan data secara online.
Kecuali, Nvidia menghapus pembatas penambangan cryptocurrency dari GPU tertentu dan menjadikan driver untuk kartu video ini open source.
Tidak jelas apakah Lapsus$ telah membuat ancaman terhadap Samsung yang mencoba memeras konsesi tertentu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Nubia Z80 Ultra Siap Meluncur Online, Andalkan BateraiJumbo 7.200 mAh, Masuk Indonesia?
-
48 Kode Redeem FF Terbaru 23 Oktober 2025: Klaim Diamond, Skin Langka, dan Token Khusus Gratis
-
DOSS Creator+: Gerakan Baru yang Ubah Kreativitas Jadi Cuan Bagi Pembuat Konten
-
4 Model HP Gaming Xiaomi Terbaik di Tahun 2025
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober: Klaim Pemain 111-113 dan 15 Juta Koin
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Baterainya Tahan 10 Hari, Cocok Dipakai Traveling
-
20 Kode Redeem FC Mobile 22 Oktober: Berhadiah Jersey Langka, XP Booster, dan Elite Player Drop
-
Raisa Trending di X, Begini Komentar Netizen Tanggapi Isu Perceraiannya
-
Komdigi Ungkap Depo Judi Online Tembus Rp 17 Triliun di Semester 1 2025