Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tengah menyorot daftar 11 aplikasi Salat dan Azan yang diduga mencuri data pengguna.
Sebanyak 11 Aplikasi ini ditemukan di toko aplikasi Google Play Store.
"Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah mempelajari dugaan pemrosesan data pribadi secara tanpa hak yang dilakukan oleh beberapa aplikasi di Google Play Store," kata Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi dalam keterangannya, Kamis (21/4/2022).
Dedy mengungkap kalau Kominfo masih melakukan koordinasi dengan pihak Polda Metro Jaya, terkait upaya dan langkah-langkah berikutnya yang akan diambil sesuai ketentuan yang berlaku.
Ia mengatakan, pihak Google telah mengambil tindakan terhadap aplikasi yang diduga melakukan pemrosesan data pengguna secara ilegal.
Aplikasi tersebut kemudian diwajibkan menghapus fitur pengambilan data pengguna, jika ingin dapat kembali diakses oleh penggunanya di Google Play Store.
Lebih lanjut, Kementerian Kominfo juga meminta masyarakat untuk memeriksa daftar aplikasi yang diduga mengambil data pribadi secara ilegal.
Adapun langkah pencegahan yang disampaikan Kominfo meliputi:
- Memutakhirkan sistem keamanan perangkat
- Melakukan instalasi ulang terhadap aplikasi yang diduga memproses data pribadi secara tanpa hak jika aplikasi telah tampil kembali di Google Play Store dan menghapus fitur yang memproses data pribadi secara tanpa hak
- Tidak memberikan data pribadi kepada pihak yang tidak berkepentingan
Sebelumnya, Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya mengungkap adanya dugaan pencurian data pribadi melalui aplikasi azan dan salat.
Baca Juga: Rekomendasi 7 Aplikasi Karaoke Android Gratis dengan Lagu Terlengkap
Aplikasi tersebut telah diunduh lebih dari 10 juta pengguna.
Informasi ini disampaikan lewat akun Instagram resmi Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya @siberpoldametrojaya, pada Selasa (19/4/2022) kemarin.
"Waspada aplikasi salat dan azan pencuri data pribadi beredar di play store, sudah diunduh 10 juta pengguna!," tulis akun @siberpoldametrojaya.
Berikut daftar 11 aplikasi di Play Store yang diduga melakukan pencurian data:
- Speed Camera Radar
- Al-Moazin Lite (Prayer Times)
- WiFi Mouse (remote control PC)
- QR & Barcode Scanner
- Qibla Compass - Ramadan 2022
- Simple Weather & Clock Widget
- Handcent Nex SMS-Text w/MMS
- Smart Kit 360
- Al Quran MP3 - 50 Reciters & Translation Audio
- Full Quran MP3 - 50+ Language & Translation Audio
- Audiosdroid Audio Studio DAW.
Tag
Berita Terkait
-
Strategi Kominfo Cegah Penyebaran Hoaks di Indonesia
-
Quipper Gelar Tryout UTBK Nasional Gratis, Diikuti 46.000 Siswa
-
Kominfo Ajak BUMN dan Swasta Pakai Produk Buatan dalam Negeri
-
Kemenkominfo: Tak Ada Pelanggaran HAM dalam Penerapan Aplikasi PeduliLindungi
-
TikTok Uji Coba Fitur Dislike di Kolom Komentar
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya