Suara.com - Teknologi Virtual Reality (VR) semakin populer dan telah digunakan pada industri hiburan, pariwisata, hingga pendidikan.
Seiring meningkatnya penggunaan VR, kebutuhan produksi konten VR berkualitas tinggi juga semakin meningkat.
Untuk itu, Canon melakukan pengembangan teknologi dan menghadirkan produk yang mendukung produksi VR.
Canon melalui PT Datascrip sebagai distributor tunggal produk pencitraan digitalnya di Indonesia menghadirkan lensa RF 5.2mm f/2.8L Dual Fisheye.
Diklaim sebagai lensa pertama di dunia, untuk kamera lensa lepas tukar, yang dapat mengambil gambar stereoscopic 3D dengan sudut 180 derajat, untuk membuat konten VR dengan kualitas optik tinggi.
“Lensa ini dilengkapi dengan dua lensa fisheye yang menghasilkan efek parallax yang dapat digunakan untuk membuat gambar VR 180° tiga demensi (3D)," ujar Syailendra Kamdani – Head of Marketing Division Canon Business Unit PT Datascrip dalam keterangan resminya.
Kemudian, dia menambahkan, saat dipasangkan ke kamera mirrorless EOS R5 atau EOS R5 C, lensa ini memungkinkan pengguna memanfaatkan kemampuan perekaman 8K untuk menghasilkan kualitas video ultra-tinggi.
Canon RF 5.2mm F/2.8L Dual Fisheye merupakan bagian ekosistem baru dari Canon, yaitu EOS Virtual Reality System (VR System) yang terdiri dari kamera Canon EOS R series (EOS R5 & R5 C), lensa RF khusus VR dan software EOS VR Utility.
Dengan EOS VR System, gambar diambil hanya menggunakan satu kamera dengan satu sensor gambar CMOS.
Baca Juga: Canon EOS R5 C, Kamera Mirrorless Sinema Seharga Rp 84 Jutaan, Banjir Fitur Canggih
Cahaya yang masuk ke setiap “mata” lensa Canon RF 5.2mm F/2.8L Dual Fisheye ditangkap oleh sensor gambar CMOS dalam satu kamera.
Hal ini sangat efisien karena dapat memangkas alur produksi video VR konvensional yang mengharuskan untuk penyelarasan dan sinkronisasi kamera sebelum pengambilan gambar.
Kemudian harus menggabungkan gambar bersama-sama saat proses pascaproduksi.
Pengguna dapat dengan mudah mengonversi video ke format VR standar dan mengolahnya menggunakan software EOS VR Utility.
Bahkan, dapat diolah juga menggunakan Adobe Premier Pro melalui software EOS VR Plug-in.
Lensa ini dilengkapi dengan dua lensa fisheye f/2.8-F/16 dan focal length 60mm dengan pemfokusan
manual, serta memiliki kualitas optik tinggi khas lensa seri L dari Canon.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Game VR Terbaik Januari 2022, Hadirkan Pengalaman yang Lebih Nyata
-
Krisis Cip Juga Berimbas ke Printer Canon
-
Sony Kenalkan Headset PlayStation VR2 dan Pengontrol PlayStation VR2 Sense
-
Arutala Berambisi Percepat Kehadiran Metaverse di Indonesia
-
Masa Depan Internet, Ini Arti Metaverse yang Ramai Jadi Perbincangan
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
23 Kode Redeem FF Terbaru 25 Oktober 2025 Edisi Nusantara: Banjir Skin, Bikin Akun Auto Istimewa
-
Mengenal Asteroid 2025 PN7, Bulan Kedua yang Mengorbit Bersama Bumi
-
Setahun Prabowo Gibran, Meutya Hafid Ungkap 60 Juta Warga Belum Kebagian Akses Internet
-
Meutya Hafid Sebut AI Bakal Gantikan 85 Juta Pekerjaan di Tahun 2025
-
YouTube Tambah Fitur Shorts Timer, Biar Gak Kecanduan Scroll Terus
-
WhatsApp Tambah Fitur Baru, Bikin Orang Tua Aman dari Penipuan Online
-
Modus Baru Penipuan di TikTok Live: Kirim Gift Rp500 Ribu Dijanjikan Diganti Rp30 Juta
-
Setahun Starlink di Indonesia, Kecepatan Internet Malah Makin Lelet
-
Industri Ritel Mulai Digitalisasi, Ribuan Karyawan Ikut Terdampak
-
HP Flagship Xiaomi Ini Akan Segera Menerima HyperOS 3