Suara.com - Tim dari Microsoft 365 Defender menemukan, ada malware berbahaya yang mengincar pengguna Android.
Mereka bisa membuat pengguna memakai layanan berlangganan secara diam-diam.
Biasanya malware hanya tertanam di aplikasi yang berkedok sebagai penipuan pulsa.
Mereka akan melakukan serangan dengan cara yang disebut dynamic code loading.
Nah, malware itu kemudian memaksa pengguna memakai layanan berbayar.
Layanan ini akan dibayar dari pulsa atau tagihan bulanan, seperti dikutip dari GSM Arena, Senin (4/7/2022).
Tapi malware terbaru ini mampu bekerja dengan cara yang disebut wireless application protocol (WAP).
Singkatnya, malware ini dapat menginfeksi perangkat hanya dengan koneksi dari internet seluler.
Jadi setelah koneksi ke jaringan dikonfirmasi, malware ini diam-diam mampu mengarahkan pengguna ke layanan berbayar.
Bahkan, malware itu bisa mencegah masuknya pesan one-time password (OTP) ke ponsel.
Baca Juga: Microsoft Hentikan Dukungan Windows 8.1 pada 10 Januari 2023
Malware ini juga mampu mencegah masuknya SMS yang memberitahu pengguna kalau mereka sudah berlangganan sebuah aplikasi.
Untungnya, malware ini sebagian besar disebar di luar platform Google Play Store.
Jadi pengguna disarankan untuk menghindari instal aplikasi di luar layanan resmi (sideloading).
Berita Terkait
-
Malware Banyak Ditemukan di Windows dan Android Ketimbang macOS
-
Bill Gates Mengaku Pengguna Ponsel Lipat, tapi Bukan Surface Duo Microsoft
-
Waspada Malware "Tanpa File"
-
Microsoft Security Experts, Bikin Layanan Makin Produktif dan Aman
-
Pengguna Gadget Bisa Masuk Tanpa Kata Sandi? Apple, Google, dan Microsoft Berikan Solusi Terbaru
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
Terkini
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 20 Oktober: Ada Bundle Keren, SG2, dan Diamond
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Oktober: Ada 22 Ribu Gems dan Pemain 110-113
-
4 Perangkat Xiaomi Siap Masuk ke Indonesia: Ada Redmi Note 15 Pro dan Tablet Anyar
-
Samsung Galaxy Tab A11 Resmi ke RI, Tablet Murah Harga Rp 2 Jutaan
-
MyRepublic Menang Lelang Frekuensi 1.4 GHz, Ini Daftar Wilayah Kebagian Internet Murah
-
14 Tahun Berjalan Kaki, YouTuber Ini Akhirnya Capai Ujung Dunia Minecraft!
-
Strategi Jitu Memulai Bisnis Online Tanpa Modal Besar di Era Digital
-
Konfigurasi Memori dan Bocoran Harga iQOO 15 Beredar, Jadi Flagship Killer
-
Lenovo Legion Go 2 Gebrak Indonesia: Ditenagai AMD Ryzen Z2 Extreme, Tawarkan Pengalaman Gaming AAA
-
Greenland Menyusut, Pulau Raksasa yang Perlahan Bergeser