Suara.com - Platform pesan instan, WhatsApp telah mengumumkan fitur baru yakni fitur Call Link. Dilansir dari Livemint, Rabu (28/9/2022), fitur Call Link adalah fitur baru yang dirancang untuk memungkinkan pengguna memulai panggilan baru atau bergabung dengan panggilan yang tengah berlangsung.
Opsi 'Call Link' akan ditambahkan dalam tab Panggilan, dan pengguna dapat membuat tautan untuk panggilan audio atau video yang dapat dengan mudah dibagikan pada platform lain.
Layanan Pesan milik Meta ini menyatakan bahwa fitur akan diluncurkan akhir pekan ini. Namun pengguna harus memastikan bahwa mereka menjalankan versi terbaru aplikasi.
Sementara itu, WhatsApp mengumumkan akan segera mulai menguji panggilan video kelompok hingga 32 peserta pada platform tersebut.
Menurut sebuah postingan dari Mark Zuckerberg di Facebook, WhatsApp meluncurkan fitur Call Links untuk memungkinkan pengguna membuat tautan dan membagikannya di seluruh teman dan keluarga di platform perpesanan instan.
Nantinya Mereka dapat mengklik tautan dan bergabung dengan panggilan hanya dalam satu tap seperti tautan untuk Google Meet Works.
Untuk membuat Call Link, pengguna dapat mengetuk opsi Buat Panggilan Tautan dalam tab Panggilan dan membuat tautan untuk panggilan audio atau video dan bagikan dengan keluarga dan teman.
Khususnya, peluncuran akan dimulai minggu ini. Sehingga pengguna harus memiliki versi terbaru dari aplikasi WhatsApp untuk membuatnya berfungsi.
Sementara itu, WhatsApp juga telah mengumumkan bahwa ia telah mulai menguji panggilan video kelompok hingga 32 peserta di WhatsApp.
Baca Juga: Fitur Baru WhatsApp. Bisa Bikin Link Panggilan WhatsApp, Begini Caranya
Saat ini, platform memungkinkan pengguna untuk menambahkan hingga 32 peserta untuk mengelompokkan panggilan suara.
Fitur ini tersedia untuk pengguna di Android dan iOS. Platform WhatsApp juga berencana untuk membawa fitur baru yang merupakan kemampuan untuk membuat paket stiker wajah Anda, di antara fitur-fitur lainnya.
Menurut laporan dari WABetaInfo, Meta telah bekerja untuk menghadirkan Avatar satu WhatsApp. Avatar pertama kali diperkenalkan oleh Meta untuk Facebook dan Instagram awal tahun ini. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat avatar kartun sendiri.
Laporan lebih lanjut menunjukkan bahwa di masa depan, pengguna akan dapat menggunakan Avatar sebagai topeng pada panggilan video. Namun, pengguna mungkin akan segera dapat menggunakan avatar kartun ini dengan wajah mereka sebagai stiker selama percakapan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
58 Kode Redeem FF 6 Desember 2025: Sikat Evo Bundle DreamSpace dan Bocoran JJK
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 Desember 2025: Klaim 1.000 Rank Up, Lahm Gratis hingga Bocoran Zidane
-
Apa Itu Cloudflare, Kenapa Eror Jadi Penyebab Internet Lemot?
-
Langkah Praktis Menyatukan Kolom di Microsoft Excel Tanpa Menghapus Data
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Mega Charizard X ex Hadir Melalui Seri Terbaru Pokemon Game Kartu Koleksi "Kobaran Biru"
-
Pemulihan Pasca-Banjir Sumatra Layanan Telekomunikasi
-
Satu Dekade Shopee: Rayakan 10 Tahun Inovasi Digital, Hadirkan Fuji, dan Angkat Warisan Budaya
-
10 Aplikasi Lari Terbaik selain Strava, Fiturnya Tak Kalah Lengkap!
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital