Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika memacu adopsi komputasi awan atau cloud computing di Indonesia melalui tiga cara, antara lain membangun pusat data nasional, meningkatkan talenta digital dan kerja sama internasional.
"Kita akan membangun Pusat Data Nasional atau government cloud di empat lokasi secara bertahap," kata Menteri Kominfo Johnny G. Plate dalam siaran pers, diterima Jumat (14/10/2022).
Cara pertama yang ditempuh Kementerian Kominfo adalah pembangunan infrastruktur digital di tingkat hulu supaya bisa mendorong pengembangan teknologi komputasi awan di Indonesia.
Pembangunan itu berupa proyek Pusat Data Nasional di empat lokasi, yaitu Jabodetabek, Batam, Ibu Kota Negara Nusantara dan Labuan Bajo. Selain pembangunan fisik Pusat Data Nasional, Kementerian Kominfo saat ini terus mendorong pengembangan jaringan 4G dan 5G di Indonesia.
Saat ini ada empat operator seluler yang sudah diberikan izin untuk menggelar layanan 5G, yaitu Telkomsel, Indosat Ooredo Hutchison, XL Axiata dan Smartfren. Jaringan 5G sudah menjangkau 49 kota dan kabupaten.
Cara kedua dalam mendorong adopsi komputasi awan adalah meningkatkan kemampuan talenta digital nasional untuk memanfaatkan teknologi tersebut.
"Menciptakan dan membangun talenta digital ini menjadi sangat penting bagi Indonesia," kata Johnny.
Kementerian Kominfo untuk hal itu memiliki program Digital Talent Scholarship, yang antara lain memberikan pelatihan digital untuk materi cloud foundation, cloud architecture, dan big data associate.
Cara terakhir dalam adopsi komputasi awan adalah mengadakan kerja sama internasional. Kementerian Kominfo melalui Digital Economy Working Group (DEWG) G20 mendorong kesepahaman soal praktik pemanfaatan data dan arus data lintas batas negara.
Baca Juga: Xiaomi Akan Tutup Gallery, Foto dan Video Pengguna Akan Ditransfer ke Google Photos
Kementerian Kominfo juga berpartisipasi dalam sidang International Telecommunication Union (ITU) Plenipotentiary Conference 2022 bulan lalu.
Ketiga langkah itu diharapkan bisa meningkatkan penggunaan teknologi komputasi awan di Indonesia.
Kementerian Kominfo mengutip survei Thales pada 2021 bahwa 80 persen responden di Indonesia, yaitu perusahaan besar dan usaha kecil dan menengah, menggunakan komputasi awan dalam berbagai bentuk. [Antara]
Berita Terkait
-
Terjerat Kasus Google Cloud, Nadiem Makarim Bisa Jadi Tersangka Ganda?
-
Nadiem Makarim Tersangka di Kejagung, KPK Buka Peluang Ikut Menjerat di Kasus Google Cloud!
-
Nadiem Makarim Tersangka Ganda? KPK Siap Susul Kejagung dalam Kasus Google Cloud?
-
Babak Baru Nadiem Makarim: Sudah Tersangka di Kejagung, Kini Dibayangi Status Tersangka dari KPK
-
Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Google Cloud Diteruskan, Meski Nadiem Makarim Sudah Tersangka
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Baterai iPhone 17 Ternyata Masih Kalah dari HP Murah Samsung
-
4 Rekomendasi HP Infinix Murah untuk Pelajar yang Hobi Fotografi
-
Apple Watch SE 3 Resmi: Debut Jam Tangan 'Murah' Setelah 3 Tahun Absen
-
3 HP Huawei Terbaik Punya Performa Andal dengan Kamera Jernih
-
Dari Meja Kerja ke Medan Tempur: Cara Bikin Miniatur AI Edisi Perang yang Epik
-
Apple Watch Ultra 3: Jam Tangan Seharga iPhone dengan Konektivitas Satelit dan 5G
-
Hasil Miniatur AI Jelek? Jangan Salahkan AI-nya! Kunci Utamanya Ada di Foto Pilihanmu
-
iPhone 17 Dipastikan Masuk Indonesia Bulan Depan
-
Huawei Pura 80 Ultra Harga Berapa? Kameranya Bikin iPhone Insecure
-
Siap Debut di Indonesia, Huawei Pura 80 Diklaim Jadi HP dengan Kamera Terbaik Versi DXOMARK