Suara.com - Vice President Marketing Management PT Telkom Indonesia, E. Kurniawan mengungkapkan skema produk baru usai merger Indihome - Telkomsel yang ditargetkan selesai tahun 2023.
Menurut Kurniawan, penggabungan kedua perusahaan ini akan menciptakan produk baru berupa Fixed Mobile Convergence (FMC). Dijelaskan dia, FMC adalah produk yang menggabungkan layanan seluler dan fixed broadband, dalam hal ini berarti Telkomsel dan Indihome.
"Produk FMC sebenarnya sekarang sudah ada. Ini penggabungan produk Indihome, Telkomsel, dan Halo semuanya jadi satu," kata Iwan dalam diskusi bersama Selular di Jakarta, Selasa (25/10/2022).
Meski sudah digabungkan, produk FMC ini belum dihubungkan satu sama lain. Dijelaskan dia, kuota produk masih sendiri-sendiri antara seluler (Telkomsel) dan Indihome.
"Tapi jualannya sudah bundling, bayarannya jadi satu. Terus servisnya juga sudah menyatu," lanjut Iwan.
Adapun keuntungan gabungan produk Indihome dan Telkomsel ini adalah bisa saling backup apabila ada gangguan. Iwan mencontohkan, apabila layanan Indihome terganggu, maka jaringan itu bisa dibantu Telkomsel.
"Jadi saling backup antara seluler dan fix broadband. Orbit, seluler mobile, dan fixed broadband itu akan jadi satu kesatuan layanan. Tentunya akan ada nama baru untuk produk FMC itu," paparnya.
Sedangkan untuk pelanggan lama, Iwan menuturkan kalau mereka bisa menikmati layanan FMC itu melalui add on atau paket tambahan.
Lebih lanjut Iwan menuturkan kalau tujuan digabungkannya dua perusahaan ini adalah demi meningkatkan layanan broadband untuk pelanggan Telkomsel maupun Indihome.
Baca Juga: Merger Telkomsel - Indihome Ditargetkan Rampung Awal 2023
Tujuan kedua yakni kalau bisnis FMC ini sudah biasa terjadi di negara lain. Iwan mencontohkan kalau penerapan seperti ini sudah terjadi di China, Singapura, dan Australia.
"Itu semua sudah FMC. Jadi kalau itu digelar ke Indonesia, itu bukan hal baru. Tetapi keniscayaan bisnis global. Di Indonesia pun juga terjadi," tukasnya.
Berita Terkait
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
-
Telkomsel Bagikan Grand Prize SIMPATI HOKI Rayakan Hari Pelanggan Nasional: 13 Unit BYD Dolphin
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Hari Pelanggan Nasional: Telkomsel Manjakan Pelanggan Setia dengan Diskon dan Kuota 4GB
-
Microsoft PC Game Pass Hadir di IndiHome, Ada FC 25 Sampai Game Eksklusif Riot Games
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Riset Ungkap Kecepatan Internet Indonesia Nomor 2 Paling Lelet di Asia Tenggara
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB, Performa Kencang Harga Terjangkau
-
10 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 19 September 2025, Dapatkan Beckham dan Iniesta OVR 104
-
Honor Siapkan HP Baru Bulan Ini: Bawa Baterai 8.300 mAh dan Fitur Tangguh
-
Sebagian Fitur Redmi K90 Terungkap, Diprediksi Jadi Cikal Bakal POCO F8
-
Makin Mudah, Final Fantasy 7 Remake Hadirkan 'Easy Mode' di Switch 2 serta Konsol
-
HP Murah Vivo Y21d Lolos Sertifikasi di Indonesia, Fitur Tahan Banting
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal