Suara.com - Rekomendasi game perang PC ringan memang selalu ditunggu-tunggu par pecinta game. Game perang PC adalah salah satu genre yang banyak diminati di seluruh dunia.
Meskipun sebagian besar game baru mengharuskan anda memiliki PC dengan spesifikasi tinggi, namun ada juga game PC ringan yang setara bahkan dengan game triple-A terbaik.
Bahkan anda juga bisa memainkannya dengan menggunakan laptop. Untuk membantu anda menemukan alternatif game baru jika komputer kamu memiliki spesifikasi rendah, tim Suara.com.com memutuskan untuk memilih beberapa game terbaik yang dapat dijalankan oleh komputer mana pun.
Berikut rekomendasi game perang PC ringan yang tim Suara.com.com rangkum untuk anda.
1. Company of Heroes
Company of Heroes adalah game Perang Dunia II yang diakui secara kritis dan sangat populer yang mendefinisikan ulang strategi waktu nyata dengan kombinasi yang menarik dari kampanye yang bergerak cepat, lingkungan pertempuran yang dinamis, dan taktik berbasis pasukan yang canggih.
2. Company of Heroes 2
Company of Heroes 2 memiliki kualitas grafiknya lebih bagus walau lebih berat dibandingkan versi game sebelumnya. Company of Heroes 2 tidak melibatkan perang dengan Amerika. Kali ini bercerita tentang serangan Jerman ke Rusia, dan kembali dipukul mundur oleh Rusia. Sejarah permainan game Company of Heroes seperti cerita di buku sejarah.
3. Age of Empires II: Definitive Edition
Baca Juga: Game FIFA Mobile Rilis Mode Khusus Piala Dunia Qatar 2022
Age of Empires II: Definitive Edition adalah remaster dari game Age of Empires II: The Age of Kings dalam rangka merayakan ulang tahun ke-20 dari permainan aslinya.
Game ini mendapatkan perubahan yang signifikan dari permainan aslinya, seperti mendukung resolusi 4K, mengusung tema "The Last Khans", penambahan empat peradaban baru, yakni Bulgaria, Cuman, Lituania, dan Tatar, dan empat kampanye baru.
4. Call of Duty: Black Ops
Call of Duty: Black Ops adalah permainan tembak-menembak orang-pertama dari Seri Call of Duty. Black Ops adalah seri ke-7 Call of Duty setelah Call of Duty: Modern Warfare 2. Permainan ini dikembangkan oleh Treyarch dan didistribusikan oleh Activision.
5. Total War: ATTILA
Total War: ATTILA berlatarkan daratan Eropa sedang ketakutan akan invasi bangsa Hun dari Timur. Bangsa Gothic juga harus bersiap menghadapi mereka, tetapi sebelum itu, keselamatan penduduk dan wilayah yang aman dari segi sumber daya akan menjadi prioritas utama. Pasalnya, mereka tidak akan bisa melewati musim dingin jika tidak menemukan tempat menetap dapat memenuhi kebutuhan penduduk.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober: Klaim Pemain 111-113 dan 15 Juta Koin
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Baterainya Tahan 10 Hari, Cocok Dipakai Traveling
-
20 Kode Redeem FC Mobile 22 Oktober: Berhadiah Jersey Langka, XP Booster, dan Elite Player Drop
-
Raisa Trending di X, Begini Komentar Netizen Tanggapi Isu Perceraiannya
-
Komdigi Ungkap Depo Judi Online Tembus Rp 17 Triliun di Semester 1 2025
-
Game Sword of Justice Dirilis 7 November 2025 ke iOS, Android, hingga PC
-
25 Kode Redeem Free Fire 22 Oktober: Berhadiah Bundle Atlet, Skin Timnas dan Pet Eksklusif!
-
Uji Ketahanan Xiaomi 17 Pro: Lapisan Pelindung Setangguh iPhone 17 Pro
-
Axioo Hype R X8 OLED Resmi Meluncur: Laptop OLED dengan Ryzen 7, Super Ringan Seharga Rp 8 Jutaan
-
Menguak Potensi Krisis Air Bersih di Balik Kecanggihan AI