Suara.com - Peneliti Kaspersky telah memeriksa beberapa smart feeders hewan peliharaan yang populer dan menemukan bahwa beberapa di antaranya memiliki kerentanan keamanan.
Hal, memungkinkan pengguna dimata-matai secara diam-diam, mencuri data termasuk pengkodean ulang kamera dan mikrofon, mendapatkan akses ke perangkat lain dalam jaringan yang sama, hingga mendapatkan kendali penuh atas perangkat.
Di dunia yang saling terhubung, perangkat seperti smart feeders hewan peliharaan semakin pintar dengan terhubung ke internet.
Smart feeders hewan peliharaan mengeluarkan makanan berdasarkan jadwal dan menawarkan pemantauan serta komunikasi jarak jauh melalui fitur seperti mikrofon, speaker, dan kamera.
Mereka dikendalikan melalui aplikasi seluler, memungkinkan pengelolaan dan pembaruan
yang mudah.
Pakar Kaspersky melakukan analisis keamanan pada smart feeders hewan peliharaan populer yang tersedia di pasar online.
Studi tersebut mengungkap beberapa masalah keamanan yang signifikan, termasuk penggunaan kredensial hard-coded dan proses pembaruan firmware yang tidak aman.
Jika dieksploitasi oleh penyerang jarak jauh, kerentanan ini memungkinkan eksekusi kode tidak sah, memodifikasi pengaturan perangkat, dan pencurian informasi sensitif, termasuk umpan video langsung yang dikirim ke server cloud.
Kelemahan seperti itu berpotensi mengubah smart feeders menjadi alat pengawasan yang membahayakan privasi dan keamanan pengguna.
Baca Juga: Selain Anjing, 3 Hewan Ini Ternyata Dapat Menyebarkan Rabies
Smart feeders hewan peliharaan yang dianalisis kompatibel dengan asisten suara, memungkinkan pengguna untuk mengontrolnya menggunakan perintah suara.
Namun, kelemahan keamanan kritis hadir dalam penyiapannya. Nama pengguna dan kata sandi broker MQTT di-hardcode ke dalam executable, menjadikannya identik untuk semua perangkat dengan model yang sama.
Kerentanan ini menimbulkan risiko cukup besar, karena penyerang yang menguasai satu smart feeders dapat mengeksploitasinya untuk meluncurkan serangan berikutnya pada jaringan perangkat lain.
Setelah dieksploitasi, penyerang dapat mencegat dan memanipulasi perintah, berpotensi mengambil kendali penuh atas perangkat.
Terakhir, merusak jadwal makan dapat membahayakan kesehatan hewan peliharaan, menambah beban finansial dan emosional ekstra pada pemiliknya.
“Penting bagi kita untuk mengenali potensi risiko yang ditimbulkan oleh perangkat tak terduga dan mempertahankan dan mempertahankan kewaspadaan secara konstan," komentar Roland Saco, pakar keamanan di Kaspersky.
Berita Terkait
-
Pet Lovers, Ini 7 Tips Merawat Kandang Hewan Peliharaan agar Nyaman Dihuni
-
5 Peran Kucing dalam Kehidupan Modern, Teman Setia yang Membawa Kebahagiaan
-
4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memelihara Hamster bagi Pemula
-
4 Makanan yang Tidak Boleh Diberikan pada Kucing, Segera Hentikan!
-
Ekstrem! Viral Wanita Pelihara 6 Ular Phyton, Tak Ragu Beri Makan Sendiri hingga Bantu Proses Ganti Kulit
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
Terkini
-
IM3 Gandeng Motorola Moto g86 POWER 5G Hadirkan HP 5G Murah dan Anti-Scam!
-
JBL Sense Lite Terbaru Hadirkan Kualitas Suara Bass Nendang dan Tetap Terhubung dengan Sekitar !
-
5 Pilihan HP Murah Kamera 30 MP ke Atas, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
Tertarik dengan Konsepnya, Sutradara Resident Evil 2 Ingin Kojima Buat Game Mirip PT
-
Asus Kuasai Pasar Copilot+ PC di Indonesia dengan Performa 45+ TOPS NPU
-
Waspada Penipuan! Begini Cara Membungkam Nomor WhatsApp Tak Dikenal Agar Tak Bisa Menelepon
-
HP Murah Oppo A6i Resmi Debut, Bawa Baterai Jumbo 6.000 mAh
-
Pusat Fatwa Global Al-Azhar Peringatkan Bahaya Roblox untuk Anak
-
Link CCTV Bali untuk Pantau Banjir Online 24 Jam di Semua Kabupaten
-
Spesifikasi Tecno Spark Slim: HP Murah Mirip iPhone Air, Pakai Helio G200