Suara.com - Indonesia tengah memasuki Musim kemarau sejak Maret 2023. Belakangan ini, cuacanya pun cenderung sangat panas. Hal ini kemudian mengundang tanya warganet, musim kemarau 2023 sampai kapan? Untuk mengetahui musim kemarau 2023 sampai kapan, simak berikut ini ulasanya,
Diketahui, BMKG memprediksi bahwa musim kemarau di Indonesia tahun 2023 akan mencapai puncaknya pada bulan Juli-September 2023. Untuk menghindari kekeringan seperti yang terjadi pada musim kemarau tahun 2019, menteri PUPR pun memberikan beberapa langkah antisipasi.
Melansir dari situs Kementrian PUPR pu.go.id, Jarot Widyoko selaku Plt Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Jarot Widyoko menyampaikan bahwa antisipasi untuk mencegah kekeringan tahun 2023 yakni sebagai berikut:
- Pembuatan rehabilitasi
- Pemeliharaan untuk sumur-sumur
- Pengaturan bendungan-bendungan embung yang ada pintu-pintunya
Nah langkah-langkah di atas ternyata belum mampu mengatasi kekeringan, maka Kementrian PUPR akan berkoordinasi dengan Cipta Karya dan Pemda (pemerintah daerah) untuk mengedrop air menggunakan tangki-tangki air.
Umumnya, kekeringan pada musim kemarau akan berdampak pada pemenuhan kebutuhan air di wilayah-wilayah yang tingkat intensitas hujannya rendah seperti NTT (Nusa Tenggara Timur), NTB (Nusa Tenggara Barat), Bali, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua.
Untuk daerah-daerah tersebut, Kementerian PUPR akan membuat sumur bor. Sebelum membuat sumur bor, terlebih dahulu akan dilakukan pengkajian potensi sumber air yang ada di sekitar daerah tersebut, mengingat intensitas hujannya yang relatif rendah sehingga cadangan air dalam tanah pun terbatas.
Baca Juga: BPBD DIY Catat Sudah Ada 16 Lebih Kecamatan Terdampak Kekeringan Imbas Kemarau Panjang
Kementerian PUPR juga akan melakukan operasi dan pemeliharaan sumur-sumur eksisting dari program OPOR (Operasi Pemeliharaan Optimalisasi dan Rehabilitasi) yang berjumlah sekitar 8.213 sumur bor (kapasitas 72,02 m3/detik).
Selain membangun sumur bor, fungsi tampungan air bendungan, embung, situ, dan danau juga akan dimaksimalkan oleh Kementrian PUPR. Untuk antisipasi kekeringan pada lahan pertanian, Kementerian PUPR juga akan melakukan kebijakan rehabilitasi jaringan irigasi sekitar 412.541 hektare.
Adapun lahan pertanian yang umumnya mengalami kekurangan air saat musim kemarau yaitu sawah tadah hujan serta sawah dengan irigasi teknis dari bendung, yang mana sawah jenis ini bergantung terhadap debit air sungai.
Demikian ulasan mengenai musim kemarau 2023 sampai kapan lengkap dengan ulasan beberapa langkah antisipasi untuk mengetasi kekeringan di musim kemarau 2023. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
BPBD DIY Catat Sudah Ada 16 Lebih Kecamatan Terdampak Kekeringan Imbas Kemarau Panjang
-
Kekeringan Sumsel Meluas, Kualitas Udara Cenderung Memburuk
-
Kekeringan di Bondowoso, Cerita Warga Desa Mandi 2 Gayung Sehari untuk Menghemat Air
-
Kemarau Panjang, Petani Mustikasari Bekasi Keluarkan Uang Rp400 Ribu Demi Mengairi Sawah
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
-
5 Tablet 11 Inci Paling Murah untuk Produktivitas, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
5 Tablet Anak dengan Fitur Parental Control, Aman untuk Main Sekaligus Belajar
-
Oppo Perkenalkan Apex Guard: Standar Baru Kualitas Smartphone, Debut di Find X9 Series
-
Canon Rilis EOS R6 Mark III: Kamera 'All-in-One' untuk Konten Vertikal, Horizontal, dan Sinema!
-
Pokemon Legends ZA Jadi Game Fisik Terlaris di AS Tahun Ini
-
Xiaomi 17 Ultra Siap Rilis, Bawa Teknologi Kamera Anyar
-
Update Anyar, Ada Peningkatan Recoil Senjata Battlefield 6
-
Daftar Lengkap 13 Perangkat yang Kini Bisa Update ke HyperOS 3
-
Google Siap Saingi Apple? Fitur Mirip NameDrop Muncul di Android, Bisa Berbagi Kontak Mudah!