Suara.com - Hamas pada Sabtu melancarakan serangan umum secara mendadak ke selatan Israel. Serangan yang membuat Israel kocar-kacir itu diawali dengan gempuran roket yang membuat sistem pertahanan kubah besi alias Iron Dome Israel kelabakan.
Keberhasilan Hamas ini memantik pertanyaan, bagaimana bisa Iron Dome - sistem pertahanan anti-misil Israel - tak mampu mengatasi roket-roket murahan dari Jalur Gaza?
Bagaimana mungkin Hamas mampu membangun dan memiliki roket dama jumlah besar tanpa terendus intelijen Israel yang terkenal canggih?
Pemerintah dan intelijen Israel kini sedang berkutat dengan pertanyaan-pertanyaan di atas. Satu yang pasti, serangan umum Hamas ke Israel akhir pekan kemarin adalah pukulan telak bagi intelijen serta militer Israel.
Kelemahan Iron Dome
Sebelumnya serangan roket Hamas tak pernah jadi masalah serius untuk Israel, terutama berkat adanya Iron Dome. Dikembangkan sebagai sistem pertahanan udara mobile, Iron Dome berfungsi merontokkan roket-roket jarak pendek yang ditembakan ke Israel.
Dikembangkan oleh perusahaan senjata lokal, Rafael Advanced Defense Systems, Iron Dome terdiri dari tiga komponen: radar untuk mendeteksi roket lawan, sistem kendali dan manajemen senjata sebagai otaknya dan terakhir peluncur roket Tamir yang bertugas mencegat roket-roket lawan.
Iron Dome efektif menjaga Israel dari serangan roket Hamas hingga Hizbullah di Lebanon selama 12 tahun terakhir, sampai terjadinya serangan umum pada 7 Oktober kemarin.
Sejumlah analis menilai, Hamas sudah mengetahui kelemahan Iron Dome, mempelajarinya dan memanfaatkannya dalam serangan pada Sabtu dan Minggu kemarin.
Baca Juga: Daftar Pemain Sepak Bola Tewas Mengenaskan dalam Perang Israel - Hamas
Hamas tampaknya sudah tahu, peluncur roket Iron Dome tak mampu mengatasi tembakan roket dalam jumlah banyak dan yang ditembakan dalam waktu bersamaan.
Kelemahan sistem ini terletak pada jumlah peluncur roket Tamir yang terbatas. Selain itu diperlukan waktu yang cukup lama untuk mengisi ulang roket ke dalam peluncurnya.
Serangan umum Hamas ke Israel pada Sabtu diawali oleh gempuran roket pada dini hari. Menurut analisis perusahaan keamanan asal Inggris, Janes, Hamas menembakkan 3000 roket ke Israel hanya dalam tempo dua hari.
Sebagai perbandingan, dalam serangan pada Mei 2021 lalu, Hamas menembakan 4.360 unit roket ke Israel dalam waktu 15 hari. Ketika itu, Hamas tampaknya sudah mendeteksi kelemahan Iron Dome, terutama ketika mereka menembakkan 100 roket dalam hitungan menit saja.
Senjata baru dari Iran
Selain jumlah memanfaatkan jumlah roket yang banyak, Hamas disebut Janes menggunakan sistem roket baru yang dinamai Rajum. Ini adalah jenis roket jarak pendek, yang disebut lebih sukar untuk dicegat oleh Iron Dome.
Berita Terkait
-
Rumah Sakit Indonesia Di Gaza Dihantam Roket Israel, 1 Staf Medis Tewas
-
Israel Resmi Deklarasikan Perang Lawan Hamas! Hezbollah Lancarkan Mortir Dukung Palestina
-
Ngeri! Kilatan Misil Berseliweran Di Langit Gaza, AS Ikut Campur Kirim Kapal Perang Ke Israel
-
Zinchenko Trending setelah Menyuarakan Dukungan Terhadap Israel, Akan Bernasib Seperti Ozil?
-
Kemenlu Serukan Hamas dan Israel Hentikan Perang
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Update Daftar HP Infinix 1 Jutaan di Oktober 2025, Lengkap Rekomendasi HP Murah Terbaik
-
44 Kode Redeem FF MAX Terbaru 5 Oktober 2025, Kesempatan Klaim Skin Scar hingga AK47 Gratis
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 106-113 Gratis
-
Xiaomi 15T Series Resmi Perdana Dijual Serentak di 14 Kota: Rasakan Mobile Photography Profesional
-
11 Kode Redeem FF Terbaru 4 Oktober 2025, Banjir Skin Gratis dan Emote Sultan
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025: Skuad Auto Gacor, Klaim Ballon d'Or
-
7 Prompt Gemini AI Foto Malam Mingguan Bareng Pacar di Tempat Romantis
-
Daftar HP Rp1 Jutaan Oktober 2025: Ramah di Kantong, Spek Tetap Berjaya
-
Sony Luncurkan FE 100mm F2.8 Macro GM OSS: Lensa Makro Telefoto Medium Pertama dalam Seri G Master
-
Isu Jual Beli Hp Wajib Balik Nama, Kemkomdigi Sebut Daftar IMEI Tidak Wajib