Suara.com - Mantan CEO OpenAI, Sam Altman tiba-tiba menggegerkan publik karena dilengserkan perusahaannya sendiri. Diketahui Sam Altman dipecat lantaran komunikasi yang dinilai kurang dengan dewan perusahaan.
Tapi apa sebenarnya OpenAI itu? Berikut penjelasan singkat tentang OpenAI, sebagaimana dilansir dari Android Authority, Selasa (21/11/2023).
Apa itu OpenAI?
OpenAI adalah perusahaan dan laboratorium penelitian kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang telah memberikan kontribusi signifikan di bidang AI, khususnya lewat produk chatbot ChatGPT.
OpenAI sendiri memiliki kepanjangan Open Artificial Intelligence. Ini adalah perusahaan yang fokus pada penelitian dan pengembangan kecerdasan buatan.
Perusahaan ini didirikan untuk memastikan bahwa kecerdasan umum buatan (artificial general intelligence/AGI) bermanfaat bagi seluruh umat manusia.
Siapa pendiri OpenAI?
OpenAI didirikan pada bulan Desember 2015 oleh sekelompok orang terkemuka yang berasal dari industri teknologi dan AI. Beberapa pendiri OpenAI yakni Elon Musk, Sam Altman, Greg Brockman, Ilya Sutskever, John Schulman, hingga Wojciech Zaremba.
Organisasi ini didirikan pada tahun 2015 dengan misi untuk menciptakan teknologi AI yang akan memberikan dampak positif luas pada masyarakat serta menjadikan teknologi ini dapat diakses oleh semua orang.
Siapa pemilik OpenAI?
OpenAI beroperasi sebagai organisasi penelitian dan pengembangan, dan tugas utamanya adalah terhadap umat manusia secara keseluruhan. OpenAI didanai oleh sekelompok organisasi filantropi, termasuk Open Philanthropy Project.
Namun OpenAI tidak hanya dari lembaga filantropi. Mereka juga didanai oleh sumbangan dari individu.
Baca Juga: Drama Berlanjut, Ratusan Karyawan OpenAI Ancam Resign Buntut Sam Altman Dipecat
Perusahaan ini tidak memiliki pemegang saham dan tidak beroperasi untuk mencari keuntungan. Oleh karena itu, OpenAI tidak dimiliki oleh individu atau korporasi mana pun.
Apa saja produk OpenAI?
Diketahui OpenAI sudah mengembangkan beberapa produk berbasis AI terbaru. Berikut daftarnya.
- ChatGPT: ChatGPT adalah produk chatbot berbasis kecerdasan buatan. Ini didasarkan pada Generative Pre-trained Transformer alias GPT-3, model bahasa yang mampu memahami dan menghasilkan teks mirip manusia.
- DALL·E: Produk ini tak lama diumumkan perusahaan. Ini adalah versi terbaru generator gambar AI yang dibangun langsung ke mesin pencari (search engine) milik Microsoft, Bing. DALL-E 3 adalah model AI yang menghasilkan gambar dari deskripsi tekstual, membuka kemungkinan kreatif baru di bidang seni dan desain.
- CLIP: CLIP adalah model yang memahami gambar dan teks secara bersamaan. Produk ini memungkinkan berbagai pekerjaan seperti penelusuran visual hingga memahami bahasa alami.
- Produk lain: OpenAI pun memiliki produk dan proyek penelitian lainnya, termasuk Whisper (sistem pengenalan ucapan otomatis) dan Codex (model bahasa untuk pembuatan kode). Produk-produk ini dapat diterapkan di berbagai industri, mulai dari perawatan kesehatan hingga pengembangan perangkat lunak.
Itulah sekilas profil OpenAI, mulai dari pendiri, pemilik, status perusahaan, hingga produk yang dihasilkan.
Berita Terkait
-
Drama Berlanjut, Ratusan Karyawan OpenAI Ancam Resign Buntut Sam Altman Dipecat
-
Elon Musk Ikut Khawatir Sam Altman Dipecat OpenAI, Singgung AI Bisa Ancam Umat Manusia
-
Profil Sam Altman, Mantan CEO OpenAI yang Pegang Golden Visa Indonesia
-
Dipecat OpenAI, Sam Altman Diambil Microsoft
-
Drama OpenAI Masih Lanjut, Sam Altman Dipertimbangkan Balik Jadi CEO Usai Mendadak Dipecat
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Ini Alasan Karakter Leon Kembali ke Resident Evil Requiem, Ada Gameplay Khusus
-
Honor Win Muncul di Toko Online: Desain Mirip iPhone, Baterai 10.000 mAh
-
4 HP Rp1 Jutaan Terbaik Tahun 2025 Versi David GadgetIn, Murah tapi Gak Murahan
-
5 Rekomendasi Laptop untuk AutoCAD dengan Harga Miring, Cocok buat Mahasiswa Teknik
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 14 Desember 2025, Ada Skin dan Bundle Winterlands
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember 2025, Klaim Pemain Juventus 111-115
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap