“Segmen entry level sudah jenuh, dengan penawaran baru dari Xiaomi dan merek-merek lain.
Sementara itu, vivo, OPPO dan Samsung bertujuan mendapatkan pangsa pasar premium yang lebih besar dengan berinvestasi besar-besaran dalam pemasaran dan menjajaki jalur pertumbuhan baru.
Dengan konsisten mengedepankan Galaxy AI, Samsung sukses mendongkrak penjualan seri S24-nya yang melampaui performa pendahulunya.
Ke depan, vendor meningkatkan investasi di wilayah berkembang, seperti Amerika Latin dan Asia Tenggara.
Pasar-pasar ini membanggakan kelas menengah yang terus berkembang, dimana penetrasi ponsel pintar terus meningkat dibandingkan dengan pasar-pasar yang sudah jenuh, seiring dengan berkembangnya preferensi terhadap model-model kelas atas.
“Meskipun pasar sedang optimis, sangat penting bagi vendor ponsel pintar untuk tetap mewaspadai tingkat persediaan,” kata Analis Riset Canalys, Lucas Zhong.
Baca Juga: iPhone Apple Kuasai 10 Besar HP Terlaris 2023, HP Samsung Cuma 3
Dia menjelaskan, dengan kondisi inflasi global yang tidak menentu, vendor menerapkan kehati-hatian dalam pengelolaan inventaris untuk memitigasi risiko kelebihan pasokan dan memastikan stabilitas keuangan.
"Mengantisipasi sedikit koreksi inventaris pada kuartal kedua tahun 2024, saluran ini bertujuan untuk mencerna pengiriman agresif pada kuartal sebelumnya, memberikan ruang bagi peluncuran baru di akhir tahun untuk menghasilkan pertumbuhan jangka panjang yang lebih berkelanjutan,” pungkasnya.
Baca Juga: Sony Bantah Rumor Keluar dari Pasar Smartphone China
Berita Terkait
-
Apple Perlahan Mengejar Samsung saat Pasar Smartphone Global Lesu
-
Canalys: Pengiriman Smartphone Global Turun di Q3 2022
-
Pasar Smartphone Indonesia Turun 10% di Q2 2022, Diprediksi Lesu hingga Akhir Tahun
-
Daftar 5 Ponsel Penguasa di Indonesia versi Canalys, Perusahaan Induk Infinix Jegal Realme
-
Canalys: Indonesia Pasar Ponsel Terbesar di Asia Tenggara, Merek Ini Jadi Juara
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
5 Rekomendasi Laptop untuk AutoCAD dengan Harga Miring, Cocok buat Mahasiswa Teknik
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 14 Desember 2025, Ada Skin dan Bundle Winterlands
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember 2025, Klaim Pemain Juventus 111-115
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap
-
Hujan Meteor Geminid 2025 Malam Ini 14 Desember, Cek Jam Terbaik untuk Mengamatinya
-
Harga Ponsel 2026 Diprediksi Lebih Mahal, RAM 4 GB Kemungkinan Kembali Populer
-
7 HP Murah RAM Besar untuk Game, Paling Worth It Anti Lag