Suara.com - Berikut 6 malware di HP Android yang perlu diwaspadai tahun 2024. Jangan sampai Anda kena korban malware di HP Android selanjutnya.
Tak dapat dipungkiri bahwa malware menjadi salah satu musuh pengguna Android. Sebab jika terkena malware, maka HP Anda akan mengalami sejumlah masalah.
Masalah yang muncul juga beraneka ragam mulai dari lemot, baterai boros dan sebagainya. Namun yang paling parah, ponsel yang terjangkit malware bisa membuat data pribadi seseorang tersebar.
Pada tahun 2024 ini, ada setidaknya 6 jenis malware yang perlu Anda waspadai karena keenamnya sering menjangkit ponsel Android.
Berikut 6 Malware di HP Android yang Perlu Diwaspadai Tahun 2024
1. HiddenAds Malware
HiddenAds adalah keluarga malware yang menargetkan sistem operasi Android. Sesuai namanya, sebagian besar malware ini beroperasi sebagai adware (iklan bergambar), namun beberapa juga mampu secara diam-diam membuat korban berlangganan layanan bertarif premium dan mencuri akun jejaring sosial mereka.
Sebagian besar aplikasi berbahaya yang merupakan bagian dari keluarga HiddenAds memiliki fungsi perangkat lunak yang didukung iklan (adware).
Dengan kata lain, mereka dapat menampilkan iklan di situs web yang dikunjungi dan/atau antarmuka lainnya. Hal ini dapat sangat menghambat penggunaan perangkat karena iklan dapat menutupi layar (yaitu halaman web, aplikasi yang dibuka, layar beranda, dll.), hingga menurunkan kecepatan penelusuran, dan mengurangi kinerja sistem.
Baca Juga: 2 Cara Extract File RAR dan ZIP di HP Android Agar Bisa Dibuka
2. Joker Spyware
Joker adalah spyware yang mengumpulkan pesan SMS, daftar kontak, dan informasi tentang perangkat yang terinfeksi. Selain itu, Joker memiliki kemampuan untuk memonetisasi infeksi malware dengan mendaftarkan perangkat ke layanan premium tanpa persetujuan pemiliknya.
Untuk mencegah terjangkit malware ini, jangan pernah klik tautan aneh yang dikirim orang tak dikenal melalui SMS.
3. Exobot
Exobot (juga dikenal sebagai Exo Android Bot) adalah perangkat lunak berbahaya yang menargetkan OS (Sistem Operasi) Android .
Malware ini dapat mengekstrak berbagai macam informasi, dan juga dapat membuat botnet (yaitu, mengontrol sekelompok perangkat yang terinfeksi untuk melakukan tindakan jahat).
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange