Suara.com - Baterai pada smartphone umumnya akan mengalami masalah setelah beberapa tahun masa pemakaian. Kerusakan pada baterai pun menimbulkan tanda tanya, membuat pengguna HP berasumsi dan percaya dengan mitos yang beredar.
Ada banyak mitos yang bermunculan mengenai pemakaian baterai HP. Namun, beberapa di antaranya harus segera ditinggalkan. Berikut ini tiga mitos tentang baterai HP:
1. Mengisi daya semalaman berbahaya bagi Baterai
Pengguna mungkin pernah mendengar bahwa pengguna tidak boleh membiarkan perangkat tetap terisi dayanya. Faktanya, baterai ponsel lebih pintar daripada yang pengguna kira.
Saat pengguna mencolokkan smartphone di malam hari, baterai lithium-ion mulai mengisi ulang secara perlahan hingga penuh atau "jenuh" pada 4,1 volt. Kemudian saat terisi penuh, baterai itu akan "mati".
Oleh karena itu, jika pengisi daya berfungsi dengam baik, tidak mungkin mengisi daya secara berlebihan dan melebihi batasnya yaitu 4,1 volt.
Terdapat penggunaan yang berbeda pada baterai ponsel. Biasanya, pengguna akan cenderung mengganti HP ketika layarnya pecah, meskipun baterai masih berfungsi. Itu akan memberikan pengguna ponsel baru dengan baterai baru.
Berbeda dengan teknologi yang memiliki umur lebih panjang, seperti satelit dan mobil listrik. Dalam hal ini, para insinyur harus melakukan tindakan pencegahan khusus untuk memperpanjang umur baterai lithium-ion. Baterai yang dapat diisi ulang pada mobil listrik, tidak terisi hingga kapasitas penuh 100 persen atau terkuras hingga nol.
Tujuan dari mengisi daya ponsel adalah untuk memaksimalkan jumlah waktu yang dapat pengguna gunakan sebelum menyambungkannya kembali. Tentunya, pengguna ingin mengisi daya 100 persen di pagi hari agar dapat bertahan sepanjang hari.
Baca Juga: Selamat Tinggal SIM Fisik! Begini Cara Praktis Pakai eSIM di HP Xiaomi
2. Biarkan baterai habis saat diisi
Faktanya, lebih baik mencolokkan ponsel secara berkala sepanjang hari daripada membiarkan baterai habis sepenuhnya sebelum diisi ulang.
Kapasitas 40 hingga 80 persen adalah titik terbaiknya. Namun, setiap tiga bulan sekali, baterai harus dikalibrasi dengan membiarkannya habis hingga indikator baterai lemah muncul dan diisi ulang hingga penuh.
3. Jangan khawatir dengan panas
Sebenarnya, panas adalah ancaman yang jauh lebih besar terhadap umur baterai dibandingkan praktik pengisian daya sendiri. Meninggalkan ponsel di area yang terkena sinar Matahari pasti akan menguras kapasitasnya.
Menariknya, kombinasi panas yang berlebihan dan pengisian daya yang penuh dapat menjadi masalah jika pengguna menyimpan baterai litium-ion dalam waktu lama di antara penggunaan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
23 Kode Redeem FC Mobile 23 November 2025, Kesempatan Raih Gelandang Sniper Xabi Alonso OVR 115
-
58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
-
4 Ponsel Xiaomi Dapat Update HyperOS 3 Bulan Ini: Ada HP Murah POCO dan Redmi
-
5 Smartwatch Murah dengan GPS, Harga di Bawah Rp1 Juta Dapat Banyak Fitur
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 November: Klaim Glorious 111-115 dan Ribuan Gems
-
Update Harga POCO X7 Pro: Makin Murah Usai POCO X8 Pro Siap Rilis, Spek Ciamik
-
Xiaomi 67W Power Bank 20000 mAh Rilis di Pasar Global, Harga Terjangkau
-
Pakai Chip Kirin Terkuat, Huawei MatePad Edge Diklaim Dapat Saingi iPad Pro M5
-
Segera Rilis, Hasil Kamera Huawei Mate 80 Series Beredar ke Publik
-
Tanggapi Kasus Predator Anak di Game, CEO Roblox Menuai Sorotan