Suara.com - Redmi Pad SE 8.7 4G baru-baru ini lolos sertifikasi pada sejumlah negara di Asia Tenggara. Itu mengindikasikan bahwa tablet murah tersebut siap meluncur dalam waktu dekat.
Tablet HyperOS muncul di situs sertifikasi NBTC (Thailand) dengan nomor model 24076RP19G. Nomor model yang sama sebelumnya juga terlihat di laman resmi IMDA (Singapura).
Redmi Pad SE 8.7 4G turut terdaftar di FCC (Amerika Serikat) dengan mengusung nomor model 24076RP19G. Huruf G pada nomor model mengindikasikan bahwa ini merupakan tablet Redmi Pad SE versi Global.
Nomor model yang hampir mirip, 24076RP19I, terdaftar di BIS (India) pada kuartal kedua 2024. Huruf I terakhir pada nomor model menjelaskan bahwa itu adalah Redmi Pad SE untuk pasar India.
Seperti namanya, Redmi Pad SE 8.7 4G mengusung layar berukuran 8,7 inci. Spesifikasi panel diprediksi mencakup IPS LCD 8,7 inci beresolusi Full HD Plus atau mungkin 2K.
Sebagai informasi, Redmi Pad SE standar meluncur terlebih dahulu dengan membawa layar IPS LCD 11 inci beresolusi 1920 x 1200 piksel dengan refresh rate 90 Hz.
Redmi Pad SE 8.7 4G adalah versi compact dari Redmi Pad SE standar. Dikutip dari Gizmochina, Redmi Pad SE mengandalkan chipset Snapdragon 680 dengan RAM LPDDR4X. Opsi RAM-nya sendiri mencakup 4 GB, 6 GB, dan 8 GB.
Terkait penyimpanan internal, tablet ini masih menggunakan eMMC 5.1 hingga 128 GB. Harga Redmi Pad SE standar varian memori terendah (4GB/128GB) dibanderol sebesar 12.999 rupee atau Rp 2,5 juta di India. Tablet lantas masuk ke Indonesia dengan harga 1.999.000.
Redmi Pad SE versi compact diharapkan mempunyai harga lebih murah dan menyasar segmen entry-level. Tablet murah tersebut bakal menjalankan Hyper OS 1.0 milik Xiaomi. Redmi Pad SE 8.7 4G mendukung beberapa opsi konektivitas yaitu Wi-Fi dual-band, Bluetooth, GPS, 4G LTE, dan menyertakan penerima FM. Perangkat diprediksi debut pada semester kedua 2024.
Baca Juga: Itel Vista Tab 30 Resmi ke RI, Tablet Murah Harga Sejutaan
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5, Layar Belakang ala Mi 11 Ultra
-
Vivo Segera Rilis Sistem Operasi OriginOS ke Luar China, Gantikan FunTouch OS
-
Realme GT 8 Pro Debut Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta Lebih
-
Vivo V60 Lite Masuk Indonesia 2 Oktober, Intip Spesifikasinya
-
Komdigi Sebut Indonesia Harus Mandiri Kembangkan AI biar Tak Bergantung Teknologi Asing
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September 2025: Skuad Mesti Gahar, Pele dan Petit Menantimu
-
25 Kode Redeem FF Terbaru 28 September 2025, Klaim Diamond dan Bundle Langka Sekarang
-
4 HP dengan Kamera Stabil di Bawah Rp3 Juta: Cocok untuk Konten Harian dan Video Anti-Goyang
-
Mending Beli iPhone 13 atau iPhone 16e? Duel iPhone Murah
-
27 Prompt Gemini AI Edit Foto Pasangan Jadi Ala Studio Profesional