Suara.com - NEC Corporation akan membangun sistem komunikasi dan Sistem Pengawasan Fasilitas dan Akuisisi Data atau Supervisory Control And Data Acquisition System (Fasilitas SCADA) untuk Proyek Perluasan Jalur Utara-Selatan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Tahap 2 dari Larsen & Toubro Limited.
Larsen & Toubro Limited merupakan perusahaan konstruksi berbasis di India dan subkontraktor khusus dari kontraktor utama Sojitz Corporation, sebuah perusahaan perdagangan terkemuka yang berbasis di Jepang.
Proyek ini didukung oleh pemerintah Jepang melalui pinjaman bantuan pembangunan dari Japan International Cooperation Agency (JICA).
Jakarta menghadapi kemacetan lalu lintas yang serius dan polusi udara sebagai akibat dari pesatnya pergerakan kendaraan bermotor.
Peningkatan kapasitas angkutan umum saat ini merupakan isu yang mendesak, dan dalam beberapa tahun terakhir, kemajuan telah dicapai dalam pengembangan sistem kereta api kecepatan tinggi perkotaan.
Tahap kedua Proyek Perluasan Jalur Utara-Selatan MRT Jakarta akan memperpanjang jalur sepanjang 16 km (Stasiun Grab Lebak Bulus - Stasiun Bundaran HI) yang dibuka pada tahap pertama lebih jauh ke utara sekitar 6 km (antara Stasiun Bundaran HI dan Stasiun Kota), dengan total panjang kurang lebih 22 km.
Jalur ini akan membawa penumpang antara Stasiun Grab Lebak Bulus hingga Stasiun Kota dalam waktu kurang lebih 45 menit dan dijadwalkan beroperasi penuh pada 2030.
Seperti halnya Tahap 1 yang selesai pada Maret 2019, NEC akan membangun sistem komunikasi, serta sistem pengendalian fasilitas dan pengumpulan data untuk perluasan tersebut.
Sistem komunikasi akan menggunakan sistem telekomunikasi topologi jaringan lingkaran untuk transmisi tulang punggung/backbone, public address system, dan sistem telekomunikasi lainnya yang akan terhubung dengan jaringan utama.
Sistem Fasilitas SCADA akan memantau dan mengendalikan perangkat dan proses yang diperlukan untuk pengoperasian kereta api, serta sistem untuk mengumpulkan data.
Baca Juga: Emiten SSPACE Tangkap Peluang Cuan di Transportasi Publik Jakarta
“Dengan memanfaatkan teknologi digital canggih dan secara aktif berupaya mengembangkan infrastruktur transportasi, NEC akan terus berkontribusi terhadap perkembangan baru di Indonesia dan meningkatkan kenyamanan bagi penumpang,” kata Misako Ebisawa, General Manager, Global Transport Integration Department, NEC Corporation.
Pihaknya akan tetap berkomitmen meningkatkan kemampuan guna menyediakan infrastruktur transportasi yang aman, terjamin, dan efisien bagi masyarakat di seluruh dunia.
Berita Terkait
-
Cuma 750 Meter dari Stasiun MRT Blok A, Ada Sukiyaki House Otentik Jepang ala Kansai
-
Jepang Siap Lanjutkan Proyek MRT Jakarta, Mulai Digarap Awal Tahun 2024
-
Jokowi Senang Progres Proyek MRT HI-Kota Sesuai Target
-
Modus Pembunuhan Karyawan MRT di Kali BKT: Dikasih Minuman dan Dibius Diazepam
-
Kasus Pembunuhan Karyawan MRT di Kali BKT, Polisi Beberkan Cara Rosul Pengaruhi Korban Agar Percaya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Cuma Rp1 Jutaan Tapi Speknya Nggak Main-Main, Ini 5 Rekomendasi HP Terbaik September 2025
-
Video Hands-On iQOO 15 Beredar, Bawa Baterai Jumbo dan Efek Perubahan Warna
-
Penggemar Bocorkan Game Yakuza Anyar dari Sega, Segera Debut?
-
5 HP 'Flagship' Harga Rp1 Jutaan: Dulu Harga Belasan Juta, Performa Tetap Menarik
-
Walkot Prabumulih Minta Maaf di Depan Kepala Sekolah, Netizen Soroti Gesturnya: Arogan
-
Mengatasi Gagal Download Kartu Sulingjar: Panduan dan Tipsnya
-
Update Harga iPhone Terbaru Usai Update iOS 26, iPhone 16 Makin Murah?
-
Cara Bikin Foto Sinematik di Stasiun Pakai Gemini AI, Ini Kumpulan Prompt Ajaibnya
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 September: Raih Iniesta 111 dan Pack Gratis
-
Discord Jadi Alat Pemilu Gen Z Nepal: Kelebihan dan Kekurangan Platform Gamers Ini