Suara.com - Konektivitas dan layanan internet yang semakin meningkat di Indonesia ditunjang dengan pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di berbagai wilayah.
Melaui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika alias BAKTI Kominfo, akses telekomunikasi pun dilakukan secara massif dengan harapan mencapai terciptanya konektivitas yang merata.
BTS memiliki ketinggian sekitar 42-72 meter yang ditopang oleh sumber listrik seperti Solar Panel, Hybrid dan PLN. BTS juga memiliki transmisi terestrial seperti microwave dan /atau Fiber Optik juga VSAT.
Salah satu daerah yang menjadi perhatian pembangunan adalah wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) untuk membuka isolasi komunikasi di daerah yang tidak terjamah layanan telekomunikasi (blank spot).
"Pembangunan BTS membutuhkan lahan berukuran 20mx20m untuk mendirikan menara beserta perangkat pendukungnya. Pembangunan proyek ini telah dijalankan sejak 2015," tulis BAKTI SINYAL dari laman resminya.
Selama 10 tahun pemerintahannya Presiden Joko Widodo (Jokowi), berhasil membangun infrastruktur telekomunikasi di wilayah Timur hingga 3T.
Sebagai informasi, selama ini, BTS hanya dibangun di wilayah komersial tapi tidak selama 10 tahun pemerintahan Jokowi.
BAKTI Kominfo sendiri menargetkan pembangunan BTS 4G hingga akhir tahun ini akan menjangkau di 5.618 lokasi.
Ada juga BAKTI AKSI merupakan program penyediaan layanan Internet menggunakan teknologi fiber optic, radio link dan VSAT.
Baca Juga: 10 Tahun Jokowi, 2.433 Km Jalan Tol dan 26 Bandara Baru Beres Dikerjakan
"BAKTI AKSI ini tersebar di layanan-layanan publik di seluruh Indonesia seperti sekolah, balai latihan kerja, Puskesmas, Kantor Desa, pos TNI, serta lokasi publik lainnya," tulis di halaman resminya.
VSAT membutuhkan lahan untuk meletakkan stasiun piringannya yang memiliki diameter sekitar tiga meter, dan memerlukan daya listrik minimal 450 watt.
Selain itu pemohon harus melengkapi syarat dalam pembangunan infrastruktur ini dengan memiliki perangkat komputer dan sinyal seluler.
Pembangunan infrastruktur yang masih selama 10 tahun pemerintahan Presiden Jokowi di area 3T, kini mulai terasa manfaatnya dengan semakin mudahnya akses internet yang menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pembangunan BTS sendiri sempat mengalami berbagai kendala tapi semua itu tetap harus terus berjalan demi layanan telekomunikasi merata.
Tercatatkan, selama 10 tahun pemerintahan Presiden Jokowi, Kemenkominfo telah menyediakan akses internet di 18.697 lokasi.
Berita Terkait
-
Jelang Pilkada 2024, Kominfo Bikin Satgas Bareng Platform Media Sosial
-
Kominfo Ajak Google-TikTok dkk Deklarasi Pilkada Damai 2024
-
Menkominfo Kembali Ogah Bahas Akun Fufufafa: Ngapain? Kita Lagi Banyak Urusan
-
Sudah Sebulan Dilantik, Menkominfo Budi Arie Baru Ungkap Pembagian Tugas 2 Wakil Menteri
-
Menkominfo Minta Pengusaha Produk Lokal Manfaatkan Teknologi Digital, Singgung Malaysia-Vietnam
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Apa Itu Cloudflare, Kenapa Eror Jadi Penyebab Internet Lemot?
-
Langkah Praktis Menyatukan Kolom di Microsoft Excel Tanpa Menghapus Data
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Mega Charizard X ex Hadir Melalui Seri Terbaru Pokemon Game Kartu Koleksi "Kobaran Biru"
-
Pemulihan Pasca-Banjir Sumatra Layanan Telekomunikasi
-
Satu Dekade Shopee: Rayakan 10 Tahun Inovasi Digital, Hadirkan Fuji, dan Angkat Warisan Budaya
-
10 Aplikasi Lari Terbaik selain Strava, Fiturnya Tak Kalah Lengkap!
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital
-
YouTube Luncurkan Fitur Recap 2025, Tampilkan Kebiasaan Menonton Pengguna
-
Red Dead Redemption Resmi Hadir di Mobile, Netflix Games Jadi Penyokong