Suara.com - Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) pernah menjalankan eksperimen rahasia yang tidak biasa, termasuk proyek yang mengklaim adanya kehidupan di Mars satu juta tahun sebelum era modern. Eksperimen ini, bagian dari Proyek Stargate, bertujuan menggunakan fenomena paranormal untuk kepentingan intelijen militer.
Dilansir dari UNILAD pada Kamis (26/12/2024), proyek Stargate dimulai pada puncak Perang Dingin, ketika Amerika Serikat dan Uni Soviet bersaing di berbagai bidang, termasuk luar angkasa. CIA, bekerja sama dengan Defense Intelligence Agency (DIA), berupaya memanfaatkan "penglihatan jarak jauh" sebagai metode pengumpulan informasi.
Teknik ini melibatkan penggunaan pikiran untuk "melihat" objek atau lokasi yang jauh tanpa kehadiran fisik.
Menurut laporan dari Popular Mechanics, tujuan awal proyek adalah melatih individu untuk menggunakan kemampuan persepsi ekstrasensori ini demi kepentingan intelijen.
Eksperimen Mars
Pada tahun 1980-an, DIA mengambil alih Proyek Stargate dan menjalankan eksperimen kontroversial terkait Mars. Dalam eksperimen berjudul "Mars Exploration May 22, 1984," seorang subjek dilibatkan dalam perjalanan psikologis ke Mars menggunakan metode proyeksi astral, yakni konsep bahwa roh seseorang dapat "berkelana" melintasi alam astral.
Subjek diarahkan ke koordinat tertentu di Mars dan diminta menggambarkan apa yang dilihatnya. Menurut transkrip yang dideklasifikasi pada tahun 2017, subjek melaporkan keberadaan piramida besar, awan tebal, dan bayangan makhluk tinggi serta kurus mengenakan pakaian aneh.
Subjek juga menyebutkan makhluk-makhluk tersebut tampak sangat besar, memunculkan dugaan bahwa mereka bukan manusia biasa.
Kontroversi dan Penutupan Proyek
Baca Juga: NewJeans hingga IU Dilaporkan ke CIA Imbas Dukung Pemakzulan Presiden Korea
Meskipun eksperimen ini menghasilkan temuan yang menarik, Proyek Stargate tidak berhasil meyakinkan komunitas ilmiah. Pada tahun 1995, proyek tersebut dihentikan setelah dinilai kurang efektif dalam memberikan informasi yang dapat diandalkan.
Sebagian dokumen terkait Stargate telah dideklasifikasi, memungkinkan evaluasi kredibilitasnya oleh peneliti independen. Meskipun beberapa temuan dinilai "meyakinkan," banyak pihak, termasuk pengulas Ray Hyman, meragukan validitas klaim tentang penglihatan jarak jauh.
Namun, Hyman mengakui adanya indikasi bahwa fenomena tersebut lebih dari sekadar kebetulan statistik. Hal ini terus memicu perdebatan tentang apakah penglihatan jarak jauh benar-benar dapat digunakan sebagai alat intelijen, atau hanya sekadar eksperimen yang menarik perhatian.
Apakah eksperimen ini benar-benar membuktikan adanya kehidupan di Mars pada masa lalu? Pertanyaan ini masih menjadi misteri. Meskipun demikian, Proyek Stargate dan eksperimen Mars menunjukkan bagaimana intelijen Amerika Serikat mencoba melampaui batas logika demi menjawab teka-teki besar di luar angkasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Bocoran Xiaomi 17 Ultra, HP Premium dengan Kamera 200MP!
-
Qualcomm Resmi Rilis Snapdragon 6s Gen 4, Dukung Fitur Gaming hingga Kamera 200MP
-
Setelah Samsung, Giliran Oppo Gandeng Google buat Teknologi AI
-
Riset Indosat: Jika Indonesia Serius Adopsi AI, PDB Bisa Tembus Rp 2.326 Triliun di 2030
-
41 Kode Redeem FF Terupdate 27 Oktober 2025, Ada Skin Evo Gun Populer Bisa Didapatkan Gratis
-
Daftar Lengkap 17 Kode Redeem FC Mobile 27 Oktober 2025, Dapatkan 500 Token FootyVerse
-
Film Horor Ternyata Bisa Jadi Terapi untuk Mengatasi Kecemasan
-
Komdigi Akui Kualitas Internet Indonesia Kalah Jauh dari Malaysia
-
5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
-
The Simpsons Bakal Hadir di Fortnite, Ini Bocoran Event-nya