Suara.com - Pemerintah Iran akhirnya mengizinkan kembali aplikasi WhatsApp dan Google Play Store setelah diblokir di negara tersebut selama dua tahun.
Menurut kantor berita nasional Iran, IRNA, ini adalah langkah pertama pemerintah untuk mengurangi pembatasan internet, dikutip dari The National, Jumat (27/12/2024).
"Mayoritas suara positif telah dicapai untuk mencabut pembatasan akses ke beberapa platform asing populer seperti WhatsApp dan Google Play," kata IRNA setelah adanya pertemuan yang dipimpin oleh Presiden IRAN Masoud Pezeshkian.
Otoritas Digital Iran pun sepakat mencabut blokir pada beberapa platform asing yang digunakan warganya. WhatsApp dan Google Play adalah dua aplikasi pertama yang diperbolehkan.
"Hadi ini menjadi langkah awal dalam menghapus batasan internet," lanjut media Pemerintah yang mengutip pernyataan dari Menteri Informasi dan Teknologi Komunikasi Iran, Sattar Hashemi.
Sayangnya tidak ada informasi lebih lanjut kapan kebijakan ini diberlakukan pemerintah Iran.
Untuk diketahui, Iran menjadi salah satu negara yang memiliki kontrol ketat pada akses internet di dunia. Beberapa aplikasi yang diblokir di Negara Islam tersebut adalah Facebook, X (sebelumnya Twitter), hingga YouTube.
Sejak tahun 2009 yang juga bertepatan dengan terpilihnya Presiden Mahmoud Ahmadinejad, media sosial memang telah diblokir. Pemerintah beralasan kalau platform asing itu mengobarkan protes dari pihak oposisi negara.
Kebijakan ini memuncak pada tahun 2022 lalu, di mana beredar informasi soal kematian wanita muda usai ditangkap polisi karena mengenakan jilbab secara 'tidak pantas'.
Baca Juga: Donald Trump Tunda Blokir TikTok di AS
Akibat itu, Pemerintah Iran kerap menuai kritik bertahun-tahun dari warganya sendiri, negara Barat, PBB, hingga aktivis politik atas pelarangan internet.
Berita Terkait
-
Donald Trump Tunda Blokir TikTok di AS
-
iPhone 5 Tak Bisa WA Lagi? Cek Daftar HP yang Kena Imbasnya!
-
Dari Presiden 2024 Hingga Marteen Paes: 10 Tokoh Viral yang Paling Dicari di Google!
-
Israel Serang Yaman, Houthi Dituduh Selundupkan Senjata Iran
-
Anak Yatim Digebuki Pemobil Arogan gegara Ditegur Abu Rokok, Lapor Polisi Tak Digubris
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
29 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Desember: Ada Paket Undian 115 dan Shards Gratis
-
Duel Chipset Murah: Perbandingan UNISOC T612 vs MediaTek Helio G85, Mana yang Lebih Unggul?
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Xiaomi 12.12: Diskon Hingga Rp1,5 Juta untuk Upgrade Smart Home dan Gadget Tahun Baru!
-
4 HP Harga Rp2 Jutaan Terbaik 2025 dengan Spek Tinggi: Kamera 108 MP, Chipset Ngebut!
-
5 Cara Download Video FB yang Diprivasi Lewat HP, Praktis Tanpa Aplikasi
-
3 Tablet dengan SIM Card Paling Murah, Harga Mulai Rp1 Jutaan Bisa Telepon dan Internetan Lancar
-
TikTok Rilis Daftar Musik Terpopuler 2025, Stecu Stecu Masuk 10 Besar
-
5 Rekomendasi Tablet Layar 12 Inci Terbaik, Nyaman untuk Multitasking Harian
-
53 Kode Redeem FF 11 Desember 2025: Klaim Skin Salju Gratis dan Bocoran Faded Wheel