Suara.com - Selama ini bersaing ketat di pasar Android, siapa sangka jika Samsung dan Xiaomi justru sedang terlibat dalam proyek bersama yang bergengsi di industri kendaraan listrik.
Laporan terbaru mengungkap bahwa keduanya tidak lagi hanya berkompetisi, tetapi juga berkolaborasi dalam bidang yang mengejutkan banyak pihak.
Kolaborasi ini tentu menarik perhatian, mengingat Samsung dan Xiaomi sebelumnya dikenal sebagai rival abadi di industri HP dunia.
Di tengah persaingan sengit ini, kedua perusahaan tersebut justru melihat peluang besar untuk bersinergi dan menciptakan inovasi baru dan bersaing secara sehat di pasar global.
Berdasarkan laporan terbaru, Samsung dan Xiaomi dikabarkan sedang menjajaki kerja sama dalam pengembangan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV).
Sebelumnya, pertemuan antara petinggi Samsung Electronics, Jay Y Lee dan CEO Xiaomi, Lei Jun, di Beijing mengindikasikan adanya pembicaraan serius mengenai kolaborasi ini.
Menariknya, pertemuan tersebut berlangsung di pabrik produksi mobil listrik milik Xiaomi, yang semakin memperkuat spekulasi tentang proyek bersama di sektor EV.
Kolaborasi ini disambut hangat oleh publik. Pasalnya, Samsung dan Xiaomi memiliki keunggulan masing-masing yang dapat saling melengkapi dalam proyek ini.
Selama ini, Samsung dikenal sebagai pemasok utama berbagai komponen penting untuk kendaraan listrik, seperti chip Exynos, baterai dan layar.
Baca Juga: Xiaomi Mulai Garap HyperOS 2.2 Global untuk 6 Perangkat Baru
Sedangkan Xiaomi telah menunjukkan keseriusannya di industri EV dengan meluncurkan model pertamanya, Xiaomi SU7, yang sukses terjual hampir 137.000 unit pada tahun pertamanya.
Kolaborasi ini diharapkan dapat menggabungkan keahlian Samsung dalam teknologi komponen dengan pengalaman Xiaomi dalam pengembangan kendaraan listrik, menciptakan produk inovatif yang kompetitif nantinya.
Kerja sama antara Samsung dan Xiaomi dalam proyek kendaraan listrik ini berpotensi membawa dampak signifikan bagi industri otomotif dan konsumen di masa mendatang.
Bagi industri, kolaborasi ini dapat mendorong inovasi dan mempercepat pengembangan teknologi EV yang lebih canggih dan terjangkau nantinya.
Sementara bagi konsumen, adanya sinergi antara dua perusahaan teknologi besar ini diharapkan dapat menghadirkan pilihan kendaraan listrik dengan fitur unggulan dan harga yang kompetitif.
Kolaborasi antara Samsung dan Xiaomi dalam proyek kendaraan listrik menunjukkan bahwa persaingan di dunia teknologi tidak selalu menghalangi peluang untuk bekerja sama.
Berita Terkait
-
Perhatikan Hal Ini Sebelum Meninggalkan Mobil Listrik Saat Mudik Lebaran
-
Lebih Mahal dari Xiaomi 15: Light Phone 3 Sajikan Fitur agar Orang Bisa Pensiun dari Media Sosial
-
Baim Wong Jual HP Samsung Rp 6 Jutaan, Ternyata Harga Aslinya Cuma Sejutaan?
-
Xiaomi Mulai Uji Coba HyperOS 2.1 untuk Poco X7 Pro di Indonesia
-
BYD Hadirkan Mobil Listrik Ultra Mewah: Bawa DNA Ferrari, Senyaman Toyota Alphard
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya