Suara.com - Perusahaan teknologi Meta resmi meluncurkan aplikasi Meta AI ke seluruh dunia, termasuk ke Indonesia. Ini adalah aplikasi mandiri yang kini dipisahkan dari platform WhatsApp, Instagram, Facebook, dan Messenger.
Sebelumnya Meta AI sudah bisa digunakan, namun harus diakses dari aplikasi media sosial buatan Meta. Kini pengguna bisa mengunduh (download) langsung dari Google Play Store (Android) maupun Apple App Store (iPhone).
"Rilis ini adalah versi pertama, dan kami sangat antusias untuk memberikannya kepada orang-orang dan mengumpulkan masukan mereka," kata Meta dalam situs resminya, dikutip Kamis (1/5/2025).
Perusahaan menyebut kalau pengguna bisa interaksi dari aplikasi Meta AI baik dalam bentuk tulisan maupun suara. Ketika menggunakan suara, aplikasi akan menampilkan ikon mikrofon yang menandakan suara sedang dijalankan.
Aplikasi Meta AI sendiri terbuat dibuat dengan Llama 4, model AI multimodal buatan Meta untuk memproses teks, gambar, dan video secara bersamaan.
Aplikasi Meta AI juga terintegrasi dengan fitur Meta AI lainnya seperti pembuatan dan penyuntingan gambar, yang kini semuanya dapat dilakukan melalui percakapan suara atau teks dengan asisten AI tersebut.
Selain itu, pengguna juga bisa melakukan percakapan dengan Meta AI versi suara. Sehingga asisten kecerdasan buatan itu bisa menghasilkan suara secara langsung, bukan menjawab dengan versi tertulis.
Hanya saja fitur percakapan suara Meta AI baru tersedia di Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Voice-first features ini belum bisa dipakai di Indonesia.
Meta AI ini juga bisa memberikan respons yang berbasis data personal pengguna dari platform lain Meta seperti Facebook atau Instagram. Jadi asisten AI ini bisa menyediakan jawaban relevan kepada pengguna.
Baca Juga: Peneliti Indonesia Gunakan AI untuk Mitigasi Bencana dan Ketahanan Pangan
Hanya saja personalisasi respons ini masih tersedia untuk pengguna Amerika Serikat dan Kanada. Jadi pengguna di Indonesia masih belum bisa menghubungkan akun Instagram, Facebook, dan Meta AI di Account Center Meta.
Selain versi aplikasi mandiri, perusahaan juga mengumumkan adanya pembaruan (update) Meta AI versi web yang bisa diakses dari PC atau laptop.
Di versi web, Meta AI juga sudah memiliki fitur interaksi suara hingga feed Discover baru seperti yang ada di aplikasi.
Tampilan antarmuka Meta AI versi web pun telah dioptimalkan untuk layar yang lebih besar. Ini memberikan pengalaman pembuatan gambar yang lebih baik, dengan lebih banyak opsi baru untuk mengubah gaya, suasana, pencahayaan, dan warna.
"Kami juga menguji editor dokumen yang lengkap di beberapa negara tertentu, yang dapat Anda gunakan untuk membuat dokumen yang penuh dengan teks dan gambar, lalu mengekspor dokumen tersebut sebagai PDF. Kami juga menguji kemampuan untuk mengimpor dokumen agar Meta AI dapat menganalisis dan memahaminya," papar perusahaan.
Pembaruan lainnya yakni Meta AI kini terintegrasi dengan aplikasi Meta View yang ada di kacamata AR/VR Ray-Ban. Pengguna bisa dengan mulus berinteraksi dengan Meta AI hanya dari kacamata pintar tersebut.
Berita Terkait
-
Peneliti Indonesia Gunakan AI untuk Mitigasi Bencana dan Ketahanan Pangan
-
Penampakan UI Android 16 Beredar, Tampilan Ikon Lebih Modern
-
Bisnis Kuliner Tumbuh Positif hingga 21%: Begini Kunci Sukses Toko Roti Romi Makin Berkembang
-
Jangan Sampai Rp500 Ribu Melayang, Begini Cara Pintar Gunakan Google Maps Saat Ganjil Genap
-
Indosat Jadi Operator Ketiga di Dunia Terapkan Teknologi AI Canggih
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Fosil Badak Purba Berusia 23 Juta Tahun Ditemukan di Arktik Kanada: Dulu Bukan Daerah Beku?
-
Oppo Reno 15 Series Muncul di Geekbench, Identitas Chipset Terungkap
-
3 Fakta Supermoon 5 November 2025: Jarak Paling Dekat, Bulan Makin Besar dan Terang
-
5 HP Rp1 Jutaan untuk Orang Tua: Praktis, Baterai Awet, dan Tahan Banting
-
Telkomsel dan BARDI Hadirkan Solusi IoT Terpadu: Kendaraan Kini Lebih Aman, Cerdas, dan Terkoneksi
-
Honor 500 Tiru Desain iPhone Air? Ini Bocoran Fitur dan Disebut Jadi Pesaing Oppo Reno 15
-
EA Akui Risiko Penjualan Ratusan Triliun ke Arab Saudi, Pertahankan Kendali Kreatif
-
10 HP Midrange Terkencang Oktober 2025: SoC MediaTek Berkuasa, Seri Realme Neo Nomor Satu
-
Live TikTok Saat Ujian TKA? Aksi Nekat Siswa Ini Bikin Publik Geram
-
Studio Jepang Desak OpenAI Hentikan Penggunaan Konten Anime di Sora 2, Kenapa?