Lima prioritas tersebut meliputi: layanan kesehatan, reformasi birokrasi, pendidikan talenta, pengembangan kota pintar, dan keamanan pangan.
Selain itu, dalam Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (ekraf) Indonesia 2023/2024 disebutkan bahwa 41,46 persen pakar sepakat bahwa kecerdasan buatan (AI) merupakan teknologi yang berpeluang besar mendorong pertumbuhan dan inovasi di industri ekraf.
Pada akhir tahap Final Pitching di NextDev Summit 2025, startup LuarKampus asal kota Pontianak yang menawarkan solusi platform berbasis AI yang membantu para pelajar mencari beasiswa luar negeri berhak mendapatkan gelar Best of The Best NextDev Startup 2025.
Lalu, startup SATUPLATFORM asal Jakarta dinobatkan sebagai Runner-up dengan solusi platform all-in-one untuk manajemen ESG (Environmental, Social, and Governance), karbon, serta sustainability report.
Juga MOLCA berasal dari Surabaya yang memberi solusi digital twin dan AR/VR berbasis AI untuk industri manufaktur dan konstruksi meraih posisi Third Winner.
CEO dan Founder LuarKampus, Syekh Arpi Ageng, mengapresiasi NextDev ke-10 yang telah berkontribusi besar terhadap perkembangan awal LuarKampus.
Menurutnya, tema ‘AI for Empowering Generations’ dalam expert talk memberikan insight penting yang menjadi fondasi pengembangan fitur.
Dia menambahkan, sebagai startup asal Pontianak yang kini meraih predikat Best of The Best, kami berharap dapat melangkah ke tingkat internasional dan membuka akses beasiswa bagi lebih banyak masyarakat.
"Kami optimistis NextDev akan terus berlanjut dan memberi dampak positif bagi early-stage startup," ucap Syekh Arpi Ageng.
Baca Juga: Micro-Credentials AI adalah Kunci Sukses di Era Kecerdasan Buatan
NextDev sendiri merupakan bagian dari peta jalan ekosistem inovasi digital Telkomsel yang juga mencakup digital talent accelerator IndonesiaNEXT, corporate accelerator TINC, corporate venture capital Telkomsel Ventures, dan digital business portfolio holding & platform company INDICO.
Secara keseluruhan, peta jalan ini ditujukan untuk mengembangkan inovasi bersama stakeholders yang dapat mendukung pertumbuhan ekosistem digital dan ekonomi Indonesia secara inklusif dan berkelanjutan.
Berita Terkait
-
Aplikasi Ini Jadi Kunci Transparansi dan Efisiensi Perusahaan
-
Cara Membuat Foto AI Main PS dengan Artis di ChatGPT
-
LG Electronis Punya Cara Unik Ekspansi ke 14 Daerah di Pulau Jawa
-
Peralatan Rumah Tangga Terbaru Samsung Makin Pintar dengan AI dan Ekosistem SmartThings
-
Aplikasi Meta AI Sudah Tersedia di Indonesia, Pesaing ChatGPT dan Google Gemini
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
Terkini
-
Cara Baru Bayar IPL, Lebih Hemat dan Praktis lewat OneSmile
-
Meluncur Pekan Depan, Oppo Reno 15c Jadi Anggota Baru Seri Reno 15
-
Game Destiny 2 Mengecewakan, Sony Telan Kerugian Rp 3,4 Triliun
-
HP Xiaomi Kamu Bisa Jadi PC Berkat Fitur Chrome Baru, Begini Caranya
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Potensi Hujan Petir di Jakarta dan Sebagian Jawa Timur
-
7 HP Murah Kamera Bagus untuk Penjual Live TikTok Mulai Rp1 Jutaan
-
Menkeu Purbaya Mengajar di Sekolah, Semua Staf Disuruh Keluar, Netizen: Bukan Nyari Panggung!
-
Astronom Temukan Sinyal Radio dari Komet 3I/ATLAS, Tapi Bukan dari Alien
-
Bukan Alien, Ini Penjelasan Ilmiah di Balik Sinyal Radio dari Komet 3I/ATLAS
-
Microsoft Mau 500 Ribu Orang Indonesia Melek Teknologi AI di 2026