Aju menambahkan, industri yang saat ini diproyeksikan akan mendapatkan manfaat paling besar dari revolusi AI mencakup sektor kesehatan melalui diagnosa berbasis AI, pengembangan obat lebih cepat, dan telemedicine yang dipersonalisasi, sektor pertanian melalui pemanfaatan hasil panen, prediksi cuaca, dan otomatisasi irigasi berbasis data.
"Di sisi lain, kami juga ingin membuat regulasi AI yang mampu melindungi semua pihak dari bahayanya kejahatan siber hingga pencurian data," sambungnya.
CEO sekaligus Editor in Chief Selular Media Network, Uday Rayana melihat, seiring berkembangnya AI atau Kecerdasan Buatan, berbagai industri dan sektor berlomba-lomba menentukan perangkat dan sistem mana yang akan diterapkan dalam organisasi mereka untuk mencapai hasil ekonomi yang diharapkan.
"Dengan semakin meluasnya penggunaan AI, kebutuhannya akan data juga menjadi sangat penting. Perusahaan memerlukan pemrosesan yang lebih lancar untuk memfasilitasi permintaan ini agar kepuasan konsumen tetap terjaga," jelasnya.
Sementara itu, Ronni Nurmal yang merupakan Director & Head of Government and Industry Relations mengatakan jika pemanfaatan AI sangat berdampak kepada Ericsson.
"Seperti kita ketahui, belakangan ini ada kenaikan penggunaan AI, dan bagi Ericsson telah memanfaatkan AI untuk sisi operasional maupun dari sisi bisnis kami," ujarnya.
Hal senada juga Chief Enterprise Business Officer XLSmart for Business, Feby Sallyanto ungkapkan. Feby mengatakan ada enam dampak yang perusahaannya alami usai mengadopsi AI.
"Manfaat AI di XLSmart yakni efisiensi tim penjualan, strategi marketing yang lebih cerdas, enchance home productivity. Selain itu, juga penguatan produk enterprise fiber to the X, AI Led network dicision, hingga produktivitas SDM," ujar Feby.
Selain itu, Trihan Marsudi selaku GM Network Digitalization and Analytic Platform Telkomsel menjelaskan jika perlu adanya AI untuk mengontrol produk hingga membantu para pelanggannya.
Baca Juga: Teknologi AI di Google Maps Bikin Biaya Operasional Hemat 30%
"Pelanggan kami yang lebih dari 150 juta tentu sangat sulit jika harus dipantau secara manual. Kini dengan bantuan AI, Telkomsel bisa cepat memantau jaringan hingga perbaikan yang cepat jika ada masalah," jelasnya.
Berita Terkait
-
Kolaborasi Red Hat dan AMD Bikin AI Makin Terjangkau
-
Meta Kenalkan Teknologi AI Khusus UMKM Indonesia, Apa Keunggulannya?
-
Riset: Orang Indonesia Susah Bedakan Mana Konten Asli atau Buatan AI
-
Acer Perkenalkan Predator Triton 14 AI & Helios Neo 14 AI
-
Ryzen AI & RTX 5070 Hadir di Acer Swift X 14 AI, Editing Video Jadi Super Ngebut
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
Terkini
-
Ciri-Ciri Player Dark System Game Mobile Legends, Musuh Tersembunyi yang Merusak Rank-mu!
-
Ditandu hingga Lakukan Prosesi Basuh Kaki, Video 'Pangeran' Gibran Tuai Perbincangan Netizen
-
Spesifikasi PC Jurassic World Evolution 3: Minimal RAM 16 GB dan Intel Core i5
-
3 HP Xiaomi yang Kompatibel Wireless Charging: Tak Perlu Repot Bawa Kabel
-
Indosat dan Komdigi Perkuat Registrasi eSIM dengan Teknologi Biometrik
-
23 HP Xiaomi Ini Dapat Pembaruan Patch Keamanan Oktober 2025, Cek Daftarnya!
-
10 Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Bikin Twibbon Hari Santri 2025, Sat Set Langsung Jadi!
-
Drone Soccer Ini Jadi Inovasi Baru untuk Olahraga Teknologi di Indonesia
-
Tablet Murah POCO Pad M1 Muncul di TDRA dan SDPPI, Siap Masuk ke Indonesia
-
Wikipedia Kehilangan Banyak Pembaca, AI Overview Disebut Sebagai Penyebabnya