- Kaspersky mendeteksi serangan phishing yang menargetkan mahasiswa dan dosen dengan portal login palsu universitas
 - Portal phishing ini mencuri data login dan dapat memblokir akses ke akun kampus korban
 - Komunitas akademik diimbau waspada dan selalu memeriksa alamat web resmi untuk menghindari penipuan
 
Suara.com - Kaspersky mendeteksi gelombang halaman web phishing yang menargetkan mahasiswa dan dosen.
Para penyerang menyebarkan portal login palsu yang meniru situs web resmi Universitas, mengelabui pengguna agar memasukkan kredensial yang dapat mengakibatkan pencurian data atau hilangnya akses sepenuhnya ke akun kampus mereka.
Tautan ke portal phishing ini didistribusikan melalui email atau muncul di hasil pencarian web saat mencari halaman login institusi akademik.
Portal palsu ini sangat mirip dengan branding dan desain sistem universitas yang sah. 
Mahasiswa dari berbagai institusi akademik di berbagai wilayah telah menjadi target, termasuk Asia, Eropa, dan Amerika Latin.
Jika pengguna memasukkan kredensial mereka di portal akademik palsu, penjahat siber dapat
mencuri data sensitif seperti detail login yang memberikan akses ke akun universitas yang berisi informasi pribadi, catatan akademik, dan data keuangan.
Penyerang juga dapat mengubah kata sandi, memblokir mahasiswa dan profesor dari sumber daya penting seperti materi kuliah, email, atau sistem pembayaran.
Akun yang diretas dapat digunakan untuk mengirim email phishing kepada rekan-rekan, menyebarkan serangan di dalam jaringan universitas.
“Perguruan tinggi dan universitas rentan karena ketergantungan mereka pada platform digital dan
tingginya volume pengguna yang mengakses sistem selama masa belajar-mengajar," kata Olga Altukhova, Analis Konten Web Senior di Kaspersky.
Menurutnya, portal login palsu ini dapat terlihat meyakinkan, mengeksploitasi kepercayaan yang diberikan mahasiswa dan profesor terhadap sistem universitas mereka.
Baca Juga: Rektor UI Diteriaki "Zionis" Saat Acara Wisuda, Buntut Undangan Akademisi Pro-Israel
"Kami mendesak komunitas akademik untuk tetap waspada dan memeriksa ulang alamat web halaman login institusi pendidikan mereka untuk menghindari kehilangan data,” tandas dia dalam keterangan resminya, Sabtu (13/9/2025).
Berita Terkait
- 
            
              Paruh Pertama 2022: Waspadai Phising di QRIS
 - 
            
              Terima Email Masuk Spam, Isinya Informasi PHK Karyawan Twitter: Itu Bukan Phising
 - 
            
              Awas, Ada Situs Catut Piala Dunia 2022 untuk Sebar Phising
 - 
            
              6 Cara Bikin Akun Twitter Kamu Aman dan Terlindungi dari Serangan Phising
 - 
            
              Baru Enam Bulan, Serangan Phising di Asia Tenggara Capai 12 Juta Tautan
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Telkomsel dan BARDI Hadirkan Solusi IoT Terpadu: Kendaraan Kini Lebih Aman, Cerdas, dan Terkoneksi
 - 
            
              Honor 500 Tiru Desain iPhone Air? Ini Bocoran Fitur dan Disebut Jadi Pesaing Oppo Reno 15
 - 
            
              EA Akui Risiko Penjualan Ratusan Triliun ke Arab Saudi, Pertahankan Kendali Kreatif
 - 
            
              10 HP Midrange Terkencang Oktober 2025: SoC MediaTek Berkuasa, Seri Realme Neo Nomor Satu
 - 
            
              Live TikTok Saat Ujian TKA? Aksi Nekat Siswa Ini Bikin Publik Geram
 - 
            
              Studio Jepang Desak OpenAI Hentikan Penggunaan Konten Anime di Sora 2, Kenapa?
 - 
            
              47 Kode Redeem FF Terbaru 4 November 2025: Raih Diamond, Evo Gun, dan Item Flame
 - 
            
              28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 November: 500 Rank Up dan Pemain 111-113 Menanti
 - 
            
              Momen Lucu Xi Jinping dan Presiden Korsel: Hadiah HP Xiaomi Disindir Soal Keamanan!
 - 
            
              Penulis GTA Ungkap Alasan Mengapa Rockstar Membatalkan Game Mata-mata 'Agent'