Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono menyampaikan permintaan maaf atas kemacetan yang terjadi karena galian saluran kabel dan air di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Ia mengakui proyek sejenis ini memang kerap menganggu aktivitas masyarakat.
Heru mengatakan, proyek pembangunan saluran air merupakan pekerjaan prioritas saat ini. Sebab, Pemerintah Provinsi (Pemprov) menargetkan cakupan layanan air 100 persen di seluruh wilayah di Jakarta pada tahun 2030.
"Gini galian itu ada kegiatan galian PAM (Perusahaan Air Minum), kalau kita tidak lakukan sekarang krisis air bersih akan menghadang kita. Maka target Pemda DKI harus selesai di 2030- 2035 semua supply air bersih kepada masyarakat harus tercapai," ujar Heru di Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2024).
"Memang ada risiko, risikonya adalah galian di mana mana dan itu (mengakibatkan) kemacetan," lanjutnya menambahkan.
Karena itu, Heru meminta pihak yang bertanggung jawab atas segala proyek galian di Jakarta untuk menyampaikan informasi pekerjaannya kepada publik. Selama proyek berlangsung, masyarakat diminta memakluminya. Simak video lengkapnya!
Berita Terkait
-
Buntut Penjarahan, Kompleks Rumah Eko Patrio Tertutup untuk Media dan Warga Luar
-
Jalan Kuningan Terpantau Tak Biasa : Karena Demontrasi Hari Ini?
-
2 Jam Tegang: Begini Cara Petugas Lumpuhkan dan Selamatkan Macan Tutul yang Terjebak
-
Beresin Macet Horor, Pramono Anung Percepat Proyek Galian TB Simatupang Rampung November 2025
-
Macet Horor TB Simatupang: Pramono Perintahkan Proyek Dikebut 24 Jam, Trotoar Jadi Jalan Darurat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Privilege dan Harapan Terakhir Rahayu Saraswati Sebelum Tinggalkan Senayan
-
Bukan Cuma Hujan! Ini Biang Keladi Banjir Parah di Bali Menurut Gubernur Koster
-
Tragedi Affan Kurniawan: YLBHI Desak Evaluasi Prosedur Pengamanan Aksi Massa
-
Situasi Darurat di Nepal: Militer Berpatroli, Puluhan Ditangkap
-
Tangis Eza Gionino Pecah! Ungkap Kerinduan Mendalam pada Anak Usai Digugat Cerai
-
Heboh! Anak Menteri Keuangan Minta Maaf Tuduhan Agen CIA ke Sri Mulyani: Hanya Bercanda?
-
Khalid Basalamah Diperiksa KPK: Ngaku Jadi Korban Kasus Kuota Haji
-
Eza Gionino Bicara Gugatan Cerai, Bantah KDRT dan Orang Ketiga
-
Di Balik Jeruji: Yusril Temui Aktivis Delpedro Marhaen, Janjikan Keadilan?
-
Lulusan SMA Jadi Anggota DPR, Mulan Jameela Dikritik Pedas! Ini Fakta Sebenarnya