Suara.com - Setelah tujuh hari pencarian tanpa hasil, operasi SAR kapal ambulans yang hilang kontak di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep, resmi dihentikan.
Keputusan ini disampaikan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar, Muhammad Arif Anwar, pada Selasa petang, 21 Oktober 2025.
“Operasi SAR kapal ambulans ini telah dilaksanakan selama tujuh hari pencarian dengan menggunakan KN SAR Kamajaya, yang membawa ABK, rescuer, dan potensi SAR. Namun hingga saat ini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan kapal maupun penumpangnya,” ujar Arif.
Ia menjelaskan, keputusan penghentian operasi didasarkan pada standar operasional prosedur (SOP) Basarnas, yang menetapkan batas waktu pencarian selama tujuh hari, kecuali bila muncul indikasi baru di lapangan.
Selengkapnya dalam video ini.
Video Editor: Rully Fauzi
Berita Terkait
-
Misteri Hilangnya Ambulans Laut di Selat Makassar, Basarnas Turunkan KN SAR 104 Kamajaya
-
Misteri Selat Makassar: Kapal Ambulans Hilang Kontak dengan 3 Warga Pangkep!
-
Temuan 'Harta Karun' 5 Triliun Kaki Kubik di Selat Makassar Bikin Menteri Bahlil Geregetan
-
Persekutuan Berdarah: Sultan Kutai dan Raja Wajo Bersatu Lawan VOC, Apa yang Terjadi di Selat Makassar?
-
Hilang di Perairan Timika-Asmat, Tim SAR Timika Cari KM Farida Indah
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Kabar Selingkuh Santer Beredar, Na Daehoon Diduga Gugat Cerai Jule
-
Ritual Tolak Bala! Keraton Solo Gelar Mahesa Lawung dengan Kepala Kerbau
-
Sebut Program MBG Terlalu Dipaksakan, Ray Rangkuti Kuliti Setahun Kinerja Prabowo-Gibran
-
Sebut Ada Arahan dari Prabowo, Menkeu Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Pakai APBN
-
Presiden Prabowo Tegur Menteri hingga Tiga Kali, Tanggapan Santai Bahlil Lahadalia Disorot
-
Giorgio Antonio Ternyata 'Naksir' Sarwendah Sejak Lama
-
Sinyorita Esperanza Kembali Berjalan Normal Setelah Patah Tulang: Tapi...
-
Prabowo Kode Keras soal Retret Kabinet: Sinyal Evaluasi?
-
VinFast Gandeng Media Lokal: Edukasi Green Future Jadi Prioritas!
-
Simpel Tapi Bermakna, Cara Ustaz Syafiq Riza Hasan Basalamah Bersalaman Tuai Pujian