Suara.com - Kementerian Dalam Negeri akan mendorong pemerintah daerah untuk terlibat dalam mengendalikan laju inflasi.
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan, Kemendagri sudah menandatangani kerja sama dengan Kementerian Koordinator Perekonomian dan Bank Indonesia dalam pengendalian inflasi.
Menurut Gamawan, saat ini sudah ada 200 Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Kemendagri akan mendorong lebih banyak lagi pembentukan TPID di daerah.
"Selama ini kan daerah tidak pernah dilibatkan dalam mengendalikan laju inflasi, kali ini kita akan libatkan daerah. Karena, inflasi di daerah itu kan juga menentukan inflasi nasional juga. Selama ini, ada daerah yang inflasinya tinggi dan ada juga yang rendah. Jadi, TPID akan membantu mengendalikan laju inflasi," kata Gamawan di Jakarta, Kamis (24/4/2014).
Gamawan menambahkan, pemberdayaan daerah dalam meredam laju inflasi diharapkan bisa mencapai target inflasi tahun ini yaitu 4,5 persen. Beberapa waktu lalu, Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pengendalian inflasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat.
Menurut dia, inflasi juga harus menjadi tanggung jawab pemda. Karena itu, Hatta berharap jumlah TPID lebih banyak lagi. Saat ini, 33 provinsi sudah mempunyai TPID dan 167 TPID lainnya di kabupaten/kota.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah