Suara.com - Hanya dalam waktu 11 jam setelah pemesanan online dibuka tengah malam tadi, tiket kereta api tambahan untuk mudik Lebaran 2014 sudah ludes terjual. Kepala Humas PT KAI Daerah Operasional I Jakarta, Agus Komaruddin mengatakan, semua tiket dari Jakarta dengan tujuan Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur sudah habis terjual.
Semua tiket yang sudah dibeli itu adalah untuk H-1 hingga H-7. Sedangkan tiket yang masih tersisa adalah untuk keberangkatan hari kedua Lebaran.
“Dari pantauan terakhir hingga pukul 11 WIB tadi, semua tiket sudah habis terjual. Yang masih banyak adalah jurusan Jakarta-Tawang Jaya untuk H-6 dan H-7, sampai tadi masih tersisa sekitar 40 persen. Sedangkan untuk tujuan lain sudah tidak ada yang tersisa,” kata Agus kepada suara.com melalui sambungan telepon, Kamis (15/5/2014).
Agus menambahkan, calon penumpang yang belum mendapatkan tiket kereta api untuk mudik Lebaran masih punya peluang untuk bisa membeli tiket di loket pada hari keberangkatan.
Namun, kata dia, loket baru akan menjual tiket apabila ada calon penumpang yang membatalkan keberangkatan. Dia menyarankan kepada calon penumpang yang belum mendapatkan tiket untuk memantau di laman PT KAI.
“Jadi, kalau ada yang cancel, itu akan langsung terupdate di website kami. Calon penumpang bisa langsung memesan lewat online,” jelasnya.
Dia menambahkan, PT KAI tidak akan menjual lagi tiket untuk mudik Lebaran karena semuanya sudah habis terjual.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuka pemesana secara online tiket mudik di wilayah Jawa mulai pukul 00.00 WIB pada Kamis (15/5/2014). Total tiket mudik yang disediakan untuk H-7sampai H+7 (21 Juli – 5 Agustus 2014) tersebut untuk 21.792 penumpang.
PT KAI akan menambahkan 18 KA tambahan komersial itu yaitu Argo Lawu Lebaran (Jakarta-Solo/pp), Gajayana Lebaran (Jakarta-Malang/pp), Gumarang Lebaran (Jakarta-Surabaya/pp), Purwojaya Lebaran (Pasar Senen Jakarta-Kutoarjo/pp), Lodaya Leb Pagi (Bandung-Solo/pp), Lodaya Lebaran Malam (Bandung-Solo/pp), Sancaka Lebaran (Yogyakarta-Surabaya Gubeng/pp), Jaka Tingkir (Pws-Pasar Senen Jakarta/pp) dan Kutojaya Utara Lebaran Pagi (Pasar Senen-Kutoarjo/pp).
Dari 14 KA ekonomi PSO (subsidi) yang menjadi KA tambahan adalah KA Tawang Jaya Lebaran (Semarang Poncol – Pasarsenen/pp), KA Pasundan Lebaran (Surabaya Gubeng – Kiaracondong/pp) dan KA Kutojaya Utara Lebaran (Pasar Senen – Kutoarjo/pp).
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
QRIS Makin Praktis, Nikmati Limit Kartu Kredit BRI Langsung di BRImo
-
OJK Ungkap 7 Perusahaan Asuransi Terancam Bangkrut, Potensi Rugi Hingga Rp19 Triliun!
-
Vietnam-AS Makin Mesra, Vietjet Pesan 200 Pesawat Boeing Senilai US$32 miliar
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Anak Usaha Astra Beli Tambang Emas di Sulut
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Alasan Pindahkan Tiang Listrik PLN dari Tanah Pribadi Harus Bayar
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
APBN 2026 Disahkan, Jadi 'Senjata' Pertama Pemerintahan Prabowo