Suara.com - Bank Indonesia akan menambah pasokan uang menjelang Lebaran. Selaim menambah pasokan, Bank Indonesia juga akan berupaya menekan peredaran uang palsu.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Ronald Waas mengatakan, peredaran uang pada Juli mencapai Rp11 triliun. Menjelang Lebaran, jumlah itu akan ditambah dengan target peredaran uang mencapai Rp118 triliun.
"Nominal khusus diantaranya, 92% pecahan besar, sisanya pecahan kecil di bawah Rp20 ribu, semua itu itu kan tergantung daerahnya. Kalau di Jawa dibutuhkan pasokan peredaran uang dalam pecahan kecil, kalau di Kalimantan pecahan besar", tegas Ronald, di Gedung BI, Senin (14/07/2014), malam.
Ronald menambahkan, diperkirakan kebutuhan uang tunai masyarakat Indonesia menjelang Lebaran tahun ini mencapai Rp115 hingga Rp121 triliun atau naik 17 persen dari tahun lalu.
Ronald menambahkan, peredaran uang palsu mengalami tren yang menurun setiap tahun yaitu 4 lembar per satu juta lembar. Jumlah itu turun setengahnya yaitu 8 lembar per satu juta lembar.
"Jelang Lebaran kita sudah menjalin kerjasama dengan pihak kepolisian salah satunya untuk menekan peredaran uang palsu tersebut,” tambahnya.
Berita Terkait
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Ekonomi Global Bakal Melambat di 2026, Bagaimana Kondisi Indonesia?
-
Berkah Libur Panjang, Aliran Modal Asing Masuk ke Indonesia Tembus Rp3,98 Triliun
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara