Suara.com - Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir berjanji mengatasi pemadaman listrik yang masih terjadi di sejumlah wilayah Indonesia dalam jangka pendek.
"Dalam jangka pendek ini yang akan kami fokuskan adalah mengatasi kendala pasokan listrik di beberapa tempat yang menyebabkan terjadinya pemadaman listrik," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (25/12/2014).
Selain pemadaman listrik,pemerintah menugaskan Basyir dan Direksi PLN baru lainnya untuk menyelesaikan dua tantangan lain yakni meningkatkan efisiensi PLN dan meningkatkan daya pasokan listrik nasional.
Pemerintah sudah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit 35.000 MW dalam lima tahun (2010-2015).
Sofyan Basir diangkat Menteri BUMN Rini Soemarno sebagai Dirut PLN menggantikan Nur Pamudji.
Selain Basir, Rini melalui keputusan menteri pada 23 Desember 2014 juga mengangkat tujuh anggota direksi PLN lainnya yakni Sarwono Sudarto, Nicke Widyawati, Murtaqi Syamsuddin, Supangkat Iwan Santoso, Amin Subekti, Nasri Sebayang, dan Amir Rosidin.
Murtaqi dan Nasri merupakan dua Direktur PLN lama yang kembali dipercaya menduduki posisi direksi di BUMN listrik tersebut.
Sementara, duduk sebagai Komisaris Utama PLN adalah Chandra M Hamzah dengan delapan anggota Komisaris yakni Budiman, Hasan Bisri, Oegroseno, Sumanggar Milton Pakpahan, Darmono, Andin Hadiyanto, Harry Susetyo Nugroho, dan Zulkifli Zaini.
Chandra, Budiman, dan Hasan merupakan komisaris baru. Sementara, Oegroseno, Milton Pakpahan, Darmono, Andin, Harry, dan Zulkifli adalah komisaris lama. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Purbaya Mau Ubah Rp 1.000 Jadi Rp 1, RUU Redenominasi Rupiah Kian Dekat
-
Purbaya Mau Ubah Rp1.000 jadi Rp1, Menko Airlangga: Belum Ada Rencana Itu!
-
Pertamina Bakal Perluas Distribus BBM Pertamax Green 95
-
BPJS Ketenagakerjaan Dapat Anugerah Bergengsi di Asian Local Currency Bond Award 2025
-
IPO Jumbo Superbank Senilai Rp5,36 T Bocor, Bos Bursa: Ada Larangan Menyampaikan Hal Itu!
-
Kekayaan Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo yang Kena OTT KPK
-
Rupiah Diprediksi Melemah Sentuh Rp16.740 Jelang Akhir Pekan, Apa Penyebabnya?
-
Menteri Hanif: Pengakuan Hutan Adat Jadi Fondasi Transisi Ekonomi Berkelanjutan
-
OJK Tegaskan SLIK Bukan Penghambat untuk Pinjaman Kredit
-
Tak Ada 'Suntikan Dana' Baru, Menko Airlangga: Stimulus Akhir Tahun Sudah Cukup!