Suara.com - Sebanyak 24 Kepala Kamar Dagang dan Industri Indonesia dari berbagai daerah menemui pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat guna memberikan laporan atas rencana pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa Kadin.
Hal tersebut dilakukan karena Ketua Umum Kadin Rizal Ramli yang terpilih pada Musyawarah Nasional Kadin di Bali pada tahun 2013 untuk masa jabatan 2013 - 2018, sejak 17 Maret 2015 lalu telah diangkat menjadi Komisaris Utama BNI.
"Karena Pak Rizal menjabat Komisaris Utama BNI, maka untuk menghindari adanya rangkap jabatan yang dapat menimbulkan conflict of interest, Kadin Indonesia akan segera menggelar Munas. Munas ini untuk melakukan pergantian pengurus, direncanakan pada bulan September 2015 mendatang," kata pelaksana tugas Ketua Umum Kadin Zainal Bintang di gedung Nusantara III, Senayan, Senin (10/8/2015).
Zainal mengatakan melalui munas, otomatis juga dilakukan serangkaian pembenahan internal. Menurutnya, hal tersebut akan meningkatkan kiprah dan peran serta Kadin, untuk mendorong kebangkitan ekonomi nasional di tengah persaingan global yang semakin dinamis.
Selanjutnya, Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang menyatakan setuju pelaksanaan Munaslub Kadin. Menurutnya, sesuai perintah Undang-Undang, ketua umum Kadin tidak boleh merangkap jabatan.
"Karena pak Rizal Ramli harus mundur karena jabatan komisaris utamanya di bank, maka perlu diadakan Munaslub untuk mencari penggantinya," ujar Oesman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Bank Indonesia: Ekspor Kopi Indonesia Laris di Afrika hingga Amerika
-
Harga Emas Hari Ini Kompak Naik Lagi, Siap Borong di Pegadaian?
-
Risiko Galbay Pinjol Bikin Susah Pengajuan Modal, Ini Solusi Perbaiki SLIK OJK
-
WSBP Catat Kontrak Baru Rp1,3 Triliun hingga November 2025, Perkuat Transformasi Bisnis dan Keuangan
-
Fenomena Flying Stock COIN: Adik Prabowo Masuk, Saham Sudah Terbang 3.990 Persen Pasca IPO
-
Dari Industri Kripto untuk Negeri: Kolaborasi Kemanusiaan Bantu Korban Banjir Sumatera
-
Lama Tak Ada Kabar, Sri Mulyani Ternyata Punya Pekerjaan Baru di Luar Negeri
-
Waspada BBM Langka, ESDM Singgung Tambahan Kuota Shell, Vivo, BP-AKR 2026
-
Daftar Pemegang Saham Superbank (SUPA), Ada Raksasa Singapura dan Grup Konglo
-
COIN Siap Perkuat Transparansi dan Tata Kelola Industri Kripto Usai Arsari jadi Investor Strategis