Suara.com - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat (15/4/2016) pagi bergerak menguat 26 poin menjadi Rp13.154 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp13.180 per dolar AS.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada menjelaskan, harga minyak mentah dunia yang kembali bergerak menguat kembali mendorong mata uang berbasis komoditas, salah satunya rupiah menguat terhadap dolar AS.
Harga minyak mentah dunia jenis WTI crude pada Jumat pagi berada di posisi 41,65 dolar AS per barel, naik 0,36 persen. Sementara jenis Brent crude di level 43,96 dolar AS per barel, meningkat 0,27 persen.
"Kembali menguatnya rupiah diharapkan tidak dijadikan celah para pelaku pasar guna mencari untung sehingga laju rupiah stabil di area positif," katanya.
Reza menambahkan bahwa sentimen dari Cina mengenai rilis data produk domestik bruto (PDB) kuartal I 2016 juga diharapkan membaik sehingga menjaga laju mata uang domestik. Data Cina itu cukup ditunggu pasar mengingat pengaruhnya terhadap perekonomian global cukup besar.
Ekonom Samuel Sekuritas, Rangga Cipta menambahkan bahwa Bank Indonesia yang akan mengumumkan penguatan operasi moneter dengan menggunakan menggunakan suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB) atau overnight (O/N) sebagai sasaran operasional kebijakan moneter.
"Pengumuman Bank Indonesia pada hari ini (15/4/2016) sore nanti ditunggu pelaku pasar untuk menentukan arah rupiah selanjutnya," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
KJP Plus Tahap II 2025 Cair untuk 707 Ribu Siswa DKI, Cek Nominalnya
-
23 Juta Peserta BPJS Kesehatan Nunggak Iuran, Bakal Dapat Pemutihan Semua?
-
4 Fakta Jusuf Kalla Geram, Tuding Rekayasa Mafia Tanah GMTD Lippo Group
-
Saham PJHB ARA Hari Pertama, Dana IPO Mau Dipakai Apa Saja?
-
PGN Mulai Bangun Proyek Injeksi Biomethane di Pagardewa
-
Qlola by BRI Bawa Revolusi Baru Pengelolaan Keuangan Digital, Raih Anugerah Inovasi Indonesia 2025
-
ReforMiner Institute: Gas Bumi, Kunci Ketahanan Energi dan Penghematan Subsidi!
-
Isi Pertemuan Prabowo, Dasco, dan Menkeu Purbaya Rabu Tadi Malam
-
Survei BI: Harga Properti Stagnan, Penjualan Rumah Kelas Menengah Turun
-
Bank Mandiri Wujudkan Komitmen Sosial Bagi 60.000 Warga Indonesia: 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri