Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty yang disahkan oleh DPR beberapa waktu lalu merupakan kemewahan yang diberikan pemerintah kepada pengusaha.
"Sebenarnya ini kemewahan yang diberikan pemerintah. Yang seperti ini tidak terjadi setiap tahun. Jadi harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya," kata JK dalam sambutannya di acara sosialisasi Tax Amnesty di gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (21/7/2016).
Ia bercerita, kebijakan pengampunan pajak ini pernah diterapkan 30 tahun silam. Yakni saat gejolak yang terjadi Aceh. Dimana orang-orang yang menerima tax amnesty ini adalah yang terlibat dalam Gerakan Aceh Merdeka sehingga diberikan pengampunan.
"Yang mestinya dipenjara jadi tidak dipenjara. Tapi syaratnya senjata disetorkan ke negara. Dimana senjata itu mungkin pernah untuk membunuh orang, jadi diamnestikan dan dibebaskan. Nggak ada yang free begitu saja kalau berbuat salah. Kalau salah terhadap negara ya di penjara atau denda bisa jadi ya kedua-duanya," kata JK.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap kepada Wajib Pajak yang belum melaporkan kekayaan dan melaksanakan kewajibannya sebagai WP untuk memanfaatkan kemewahan dari pemerintah ini dengan sebaik mungkin.
"Karena dalam beberapa tahun mendatang kan akan ada keterbukaan informasi terkait uang di luar ini, jadi lebih baik sekarang tebusannya rendah daripada nanti," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Aman New York: Biaya Menginap Capai Rp 400 Juta, Ini Profil Hotel Elit di AS
-
Jangan Sampai Bokek! Ini Cara Ampuh Atur Keuangan Agar Tak Jadi Korban Ketidakpastian Ekonomi
-
LPS Minta Bank-bank Terbuka pada Nasabah Soal Bunga Penjaminan
-
Emas Antam Harganya Paling Mahal Hari Ini Tembus Rp 2.164.000 per Gram
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
IHSG Berbalik Menghijau di Selasa Pagi, Berikut Saham-saham yang Cuan
-
Kementerian Purbaya Buka Blokir Anggaran K/L Rp168,5 Triliun
-
Bukan ke Luar Negeri, Kini Orang RI Rela 'Tumpah Ruah' Wisata di Dalam Negeri, Ini Alasannya!
-
RI Gali Investasi Hilirisasi Alumunium di Jepang
-
DPR Setujui Anggito Abimanyu Jadi Ketua Dewan Komisioner LPS 2025-2030