Dengan bertambahnya lima ruas tersebut, saat ini total konsesi PT Jasa Marga (Persero) Tbk adalah 1.260 Km atau tumbuh 27,6 persen dibanding tahun 2015. Dalam jangka panjang, Jasa Marga menargetkan penambahan hak konsesi jalan tol baru sepanjang 740 Km.
"Hingga pada akhir tahun 2019 Perseroan memiliki hak konsesi sepanjang 2000 Km," kata Dwimawan Heru, AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk di Jakarta, Rabu (8/2/2017).
Di tengah akselerasi pembangunan jalan tol yang sedang gencar dilakukan oleh Perseroan, Jasa Marga juga berhasil meningkatkan laba bersih sebesar 29 persen atau total Rp1,89 triliun dari tahun 2015 sebesar Rp1,47 triliun.
Pencapaian laba bersih ini didukung oleh pencapaian Pendapatan Tol dan Usaha Lain milik Perseroan (sebesar Rp8,83 triliun atau tumbuh 16 persen dibandingkan tahun 2015 yaitu sebesar Rp7,63 triliun serta upaya Perseroan untuk mengendalikan beban usaha dan beban bunga.
Pertumbuhan Pendapatan Tol dan Usaha Lainnya merupakan kontribusi dari Pendapatan Tol sebesar Rp 7,9 triliun dan Pendapatan Usaha Lain sebesar Rp 905,6 miliar.
Pencapaian Pendapatan Tol ditopang oleh kenaikan tarif tol dan pertumbuhan volume lalu lintas. Khusus untuk Pendapatan Lainnya di tahun 2016 berkembang sangat signifikan, yaitu sebesar 78 persen dibandingkan tahun 2015. "Hal ini sejalan dengan strategi Perseroan untuk meningkatkan usaha lain di luar bisnis jalan tol," ujar Dwimawan.
Dari sisi peningkatan pelayanan operasional, pada tahun 2016 yang lalu, Jasa Marga beserta BUJT lainnya yaitu PT Lintas Marga Sedaya, PT Semesta Marga Raya dan PT Pejagan Pemalang Toll Road memberlakukan integrasi sistem transaksi di antara Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Cikampek-Purwakarta-Padalarang, Padalarang-Cileunyi, Cikampek-Palimanan, Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan, Pejagan-Brebes Timur.
Selain itu menjelang akhir tahun 2016, Jasa Marga menambah lagi media pelayanan kepada pengguna jalan dengan meluncurkan Mobile Apps JMCARe, yang memberikan informasi terkini kondisi jalan tol dengan fitur berbasis push notification message.
Baca Juga: Tahun Ini , Jasa Marga akan Operasikan 235 Km Jalan Tol Baru
Pada tahun 2017 mendatang, Jasa Marga akan terus meningkatkan pelayanan operasional kepada pengguna jalan dengan melanjutkan proses integrasi pengoperasian, di Jalan Tol Jakarta-Tangerang milik perseroan, yang akan melakukan integrasi operasi dengan Jalan Tol Tangerang-Merak milik PT Marga Mandala Sakti serta akan dilakukan juga Perubahan Sistem Transaksi di Jalan Tol Jagorawi.
Dengan kedua skema pelayanan baru tersebut, Jasa Marga akan membongkar beberapa Gerbang Tol Barrier masing-masing : Gerbang Tol Karang Tengah, Gerbang Tol Cibubur Utama dan Gerbang Tol Cimanggis.
Pada tahun 2016 Jasa Marga juga terus berusaha meningkatkan penetrasi penggunaan uang elektronik di jalan tol, dimana pada tahun 2016 jumlah pengguna e-Toll sebesar 24,33 persen dari seluruh transaksi di jalan tol, atau meningkat 8,73 persen dibandingkan tahun 2015.
Bagi Jasa Marga, tahun 2016 merupakan tahun yang penting karena Perseroan banyak melakukan insiatif pembangunan jalan tol sebagai upaya mengakselerasi pertumbuhan dan meningkatkan nilai perseroan dalam jangka panjang. "Hal ini tidak terlepas dari rencana strategis Pemerintah yang melakukan percepatan pembangunan jalan tol dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi," tutup Dwimawan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Menkeu: Itu Suara Sebagian Kecil Rakyat
-
Menkeu Baru: Sukar Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Ini, Pak Presiden
-
Menkeu Purbaya Punya Kekayaan Rp 39 Miliar, Koleksi 4 Mobil Mewah
-
BPJS Kesehatan Boyong Golden Trophy 2025, GRC Jadi Kunci Layanan
-
Saham Emiten Rokok Terbang Tinggi saat Perbankan Ambruk: Efek Sri Mulyani Diganti?
-
Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram! Ini 5 Fakta di Balik Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
-
Purbaya: Tidak Terlalu Sulit Memperbaiki Ekonomi yang Lambat
-
Waspada! Rupiah Besok Diramal Merosot Setelah Reshuffle Kabinet
-
Kaget Dilantik jadi Menkeu, Purbaya: Saya Pikir Saya Ditipu!
-
Asing Bawa Kabur Dana Rp 543,7 Miliar dari Pasar Saham di Tengah Reshuffle Kabinet