Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (10/2/2017), dibuka menguat sebesar 6,83 poin seiring dengan pergerakan bursa saham di kawasan Asia.
IHSG BEI dibuka naik 6,83 poin atau 0,13 persen menjadi 5.378,91 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 1,17 poin (0,19 persen) menjadi 896,16 poin.
"Membaiknya bursa saham di kawasan serta sentimen dari dalam negeri yang positif kembali membuka peluang bagi IHSG melanjutkan penguatan," kata Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa langkah lembaga pemeringkat Moody's yang memperbaiki outlook utang Indonesia dari stabil menjadi positif serta mengafirmasi peringkat layak investasi masih menjadi salah satu sentimen positif di dalam negeri.
"Perbaikan outlook Moody's itu merupakan kelanjutan pengakuan oleh lembaga internasional atas keberhasilan Indonesia dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan," kata Nico Omer.
Sementara itu,analis NH Korindo Securities Indonesia, Bima Setiaji menambahkan bahwa perbaikan peringkat itu memberikan dampak positif pada psikologis investor sehingga dapat lebih mendorong investor asing untuk menempatkan dananya di dalam negeri, seperti di pasar saham.
"Kepercayaan investor akan meningkat terhadap Indonesia sehingga tidak hanya berdampak positif pada pasar modal, tetapi juga ke sektor riil," kata Bima Setiaji.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 120,06 poin (0,51 persen) ke level 23.645,20, indeks Nikkei naik 432,77 poin (2,29 persen) ke level 19.340,44, dan Straits Times menguat 20,31 poin (0,66 persen) posisi 3.100,85. (Antara)
Baca Juga: Berikut 5 Fakta Menarik Jelang Liverpool Lawan Spurs
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Tren Belanja Gen Z Lebih Doyan Beli Produk Kecantikan, Milenial Lebih Pilih Bayar Tagihan
-
Pentingnya Surat Keterangan Kerja Agar Pengajuan KPR Disetujui
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Produksi Padi Indonesia Kalah dari Vietnam, Imbas Ketergantungan Pupuk Kimia?
-
Coca Cola PHK 600 Karyawan, Ini Alasannya yang Mengejutkan
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Harga Emas Antam Hari Ini Belum Berubah, Masih Dijual Segini Per Gramnya
-
Pecahkan Rekor Dunia, Rumah Miliader Ini Punya Ruangan Salju Dibangun Rp33 Triliun
-
Terminal Cikampek Pertamina Raih Penghargaan TJSLP Daerah
-
Aliran Modal Asing Kabur Rp8,12 Triliun dari Indonesia Selama Sepekan, Pertanda Apa?