Presiden Joko Widodo meyakini pengerjaan pembangunan proyek pengembangan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang yang saat ini masih berjalan dapat selesai pada akhir 2018.
"Ya kita terus ingin mempercepat itu dan kita harapkan nanti akhir 2018 selesai. Ini kan 'runway' (landasan pacu) ada, ada tambahan 'taxi way' dan 'apron 'depan. Tapi yang penting terminalnya sudah besar. Tahun 2018 nanti kita lihat," ujar Presiden Jokowi di sela kunjungan kerja di Semarang, Jawa Tengah, Senin (9/10/2017).
Presiden mengaku tidak menerima laporan keluhan dalam proses pengerjaan yang dapat menghambat jalannya pembangunan tersebut.
Ia mendorong agar proses pengerjaan dapat selesai pada pertengahan tahun 2018. "Saya akan dorong ke pertengahan, tapi paling lambat akhir 2018," ujarnya.
Menurut dia, adanya proyek pengembangan Bandara Ahmad Yani itu diharapkan mampu menampung dan melayani lebih banyak penumpang setiap harinya.
Dalam kunjungannya ke Semarang Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada para peserta Apel Kepala Satuan Wilayah Polri di Akademi Kepolisian Semarang.
Presiden juga membagikan Kartu Indonesia Pintar kepada 1.500 siswa, kartu peserta Program Keluarga Harapan kepada 999 peserta dan menyerahkan 7.000 sertifikat untuk warga Kabupaten Semarang, Kabupaten Demak, Kabupaten Kendal, Kabupaten Grobogan dan Kota Semarang. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Menhub Targetkan Kereta Semi Cepat Jakarta - Semarang Tuntas 2019
-
Usulkan Menteri Pondok Pesantren, Ini Komentar Presiden Jokowi
-
Jokowi Pakai Sarung dan Jas Kunjungi Ponpes di Jawa Timur
-
Pakai Kaus, Jokowi Menarik Perhatian Pengunjung Synchronize Fest
-
Luhut Tegaskan Pemerintah Bangun Jalan Tol ke Parapat
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?