Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tengah membidik 300 kapal ilegal asing yang berada di perairan Indonesia. Ia menduga 300 kapal ilegal fishing tersebut menyalahi aturan dengan menggunakan kepemilikan orang Indonesia.
Menteri Susi pun berencana akan menindak kapal ilegal fishing tersebut dengan cara menenggelamkannya.
"Hari ini saya sudah menyelediki ada 300 kapal ilegal yang beroperasi atas nama orang Indonesia," ujar Menteri Susi, Selasa (9/4/2019).
Diketahui, Presiden Joko Widodo telah membentuk tim Satgas 115 untuk menindak kapal ilegal fishing yang berada di perairan laut Indonesia.
Menurutnya, kapal ilegal fishing dari negara asing membuat stok ikan menjadi menurun.
"Artinya modal asing dan kapal asing nelayan asing tidak boleh menangkap ikan di laut Indonesia dan itu bisa kita nasionalisasi," terangnya.
Sebelumnya, selama empat tahun menjabat menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi sudah menenggelamkan 448 kapal. Kapal tersebut diketahui melakukan ilegal fishing di perairan laut Indonesia.
Baca Juga: Lihat Orang Minum Pakai Sedotan Plastik, Menteri Susi: Tenggelamkan
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden