Suara.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menegaskan aliran dana yang keluar dari portofolio saham bukan karena pengumuman kabinet baru. Menurutnya, keluarnya dana tersebut hal yang biasa dalam pasar saham.
Berdasarkan catatannya, pada minggu ini aliran dana asing di pasar saham telah keluar sebesar Rp 230 miliar.
"Jadi itu lebih banyak karena saham itu biasa keluar masuk, keluar masuk," kata Perry saat ditemui di Kompleks Perkantoran BI, Jakarta, Jumat (25/10/2019).
Kendati demikian, Perry mencatat, hingga tanggal 24 Oktober aliran modal asing masih masuk deras ke dalam negeri sebesar Rp 210 triliun.
Dana tersebut, terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 157,6 triliun, sedangkan ke saham sebesar Rp 50,3 triliun.
"Kalau week to date kemarin ditanyakan sampai 24 oktober 2019 itu jumlahnya Rp 12,03 triliun yaitu ke SBN Rp 12,19 triliun," jelas dia.
Perry menambahkan, dengan masih masuknya aliran dana asing tersebut membuktikan bahwa investor masih percaya dengan prospek perekonomian Indonesia dengan tim ekonomi kabinet Indonesia Maju.
"Itu kepercayaan dengan Ekononmi Indonesia, terhadap kebijakan pemerintah Indonesia, dan kabinet yang baru," pungkas dia.
Baca Juga: Erick Thohir Punya 2 Wakil Menteri, Apa Kabar Tugas Para Deputi BUMN?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?