Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik 12 orang wakil menteri untuk Kabinet Indonesia Maju. Dari nama-nama tersebut, diketahui dua orang merupakan wakil dari Partai Perindo dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Keduanya wakil menteri itu adalah Wamen Pariwisata dan Ekraf Angela Tanoesoedibjo dari Perindo dan Wamen Agraria dan Tata Ruang Surya Tjandra dari PSI.
Diketahui, kedua partai pendukung Jokowi tersebut sama-sama tidak lolos di parlemen Senayan. Hanura sebagai salah satu partai pendukung yang juga tak lolos parlemen, merasa ditinggalkan lantaran tak diajak masuk dalam susunan kabinet, baik menjadi menteri maupun wamen.
Ketua DPP Partai Hanura Inas Nasrullah menilai Presiden Jokowi selaku pemegang hak prerogatif sangat perhitungan dalam menentukan kabinet. Jokowi dirasa hanya mengakomodir partai-partai berdasarkan perolehan suara terbesar tanpa melihat dukungan saat Pilpres 2019.
“Jokowi hanya menghitung kawan berdasarkan kalkulator semata, yakni hanya memandang jumlah suara partai saja,” kata Inas kepada wartawan, Jumat (25/10/2019).
“Padahal, Hanura berkontribusi 16 kursi DPR ketika mendaftarkan capres dan cawapres Jokowi-Maruf di KPU," sambungnya.
Sejauh ini, Inas mengaku juga tak ada komunikasi lebih lanjut antara Jokowi dan Hanura terkait jatah yang bakal diberikan. Ia berujar tidak mengetahui secara pasti, apakah ke depannya Hanura bakal turut diberikan posisi di pemerintah ataupun di kabinet.
Terkait ketidakhadiran Hanura di dalam Kabinet Indonesia Maju, Inas kemudian mengungkit kembali perjuangan dan dukungan yang telah diberikan kepada Jokowi-Ma'ruf hingga mereka terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024.
"Dan jangan lupa juga, kader-kader Hanura berjuang tanpa mengenal lelah untuk memenangkan Jokowi juga," ucap Inas.
Baca Juga: PSI Dapat Jatah Kabinet, Surya Tjandra Jadi Wakil Menteri ATR
Adapun nama 12 wakil menteri yang telah dilantik:
- Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin
- Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Sakti Trenggono
- Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi
- Wamen Pariwisata dan Ekraf Angela Tanoesoedibjo
- Wamen Agraria dan Tata Ruang Surya Tjandra
- Wakil Menteri PUPR Wempi Wetipo
- Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo
- Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar
- Wamen Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong
- Wakil Menteri Desa Budi Arie Setiadi
- Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga
- Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara
Berita Terkait
-
Jokowi Tunjuk Eks TKN Jadi Wakil Prabowo di Kemenhan, Ini Tugas Sakti Wahyu
-
Tolak Terus Tawaran Menteri, Adian Minta Ampun Seribu Kali ke Jokowi
-
Menteri ATR Sofyan Djalil Dulunya Penjual Telur Itik
-
Sah! Jokowi Lantik 12 Wakil Menteri, Angela Tanoesoedibjo Paling Cantik
-
Jadi Wamendes, Jokowi Minta Ketua Projo Kelola Anggaran Desa Dengan Baik
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?