Suara.com - Harga minyak mentah dunia meroket lebih dari 3 persen karena dipicu gangguan pasokan akibat badai yang mendekati Teluk Meksiko dan aksi mogok pekerja minyak di Norwegia.
Harga minyak juga tergelincir setelah Presiden Donald Trump mengatakan dia menginstruksikan pemerintahannya untuk tidak merundingkan paket stimulus sampai setelah pemilu 3 November.
Mengutip CNBC, Rabu (7/10/2020) harga minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup melejit 1,36 dolar AS atau 3,29 persen menjadi 42,65 dolar AS per barel.
Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI), melesat 1,45 dolar AS atau 3,7 persen menjadi 40,67 dolar AS per barel.
Tetapi dalam perdagangan pasca penutupan, Brent turun menjadi 42,19 dolar AS per barel, sementara minyak mentah WTI merosot menjadi 40,13 dolar AS per barel.
Trump kembali ke Gedung Putih setelah tiga hari di rumah sakit untuk menjalani perawatan Covid-19.
Ketua DPR Amerika, Nancy Pelosi, dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin bernegosiasi untuk tambahan stimulus ekonomi sebesar 1,5 triliun dolar AS hingga 2 triliun dolar AS sebelum cuitan Trump.
Perusahaan energi menutup anjungan minyak lepas pantai karena Badai Delta menguat menjadi Kategori 2 dan berada di jalur yang tepat untuk mencapai Teluk Meksiko.
Ini akan menjadi badai ke-10 yang menghantam Amerika Serikat sepanjang 2020, yang akan memecahkan rekor sejak lebih dari satu abad lalu.
Baca Juga: Efek Trump Tinggalkan Rumah Sakit, Harga Minyak Dunia Naik
Royal Dutch Shell Plc mengatakan sedang mengevakuasi pekerja non-essential dari semua sembilan operasi lepas pantai Teluk Meksiko dan bersiap menghentikan produksi. Equinor dan BHP Group Ltd juga menutup produksi dan mengevakuasi pekerja.
Produksi minyak Norwegia anjlok 8 persen karena pemogokan pekerja minyak. Serikat pekerja terbesar di negara itu sedang mencoba menyelesaikan perselisihan dengan perusahaan minyak, yang telah menutup enam ladang minyak dan gas lepas pantai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Bullion Connect 2025: Forum Pemerintah Dorong Penguatan Ekosistem Bulion Nasional
-
Medical Advisory Board, Langkah AdMedika Dalam Perkuat Tata Kelola Medis
-
Ajang Anugerah Media Humas - Komdigi 2025: Telkom Raih Dua Penghargaan Terbaik
-
Emas Antam Terjungkal, Harganya Lebih Murah Jadi Rp 2.322.000 per Gram
-
Gelar RUPSLB, CRSN Tambah Portofolio Bisnis
-
Daftar Maskapai Pindah ke Terminal 1B Bandara Soetta, Mulai Berlaku Pekan Ini
-
Rupiah Kian Tertekan, Dibuka Melemah ke Rp16.754 per Dolar AS
-
IHSG Terus Meroket, Betah Naik di Level 8.400
-
BI Bakal Hati-hati Kelola Utang Indonesia yang Tembus Rp 7.092 Triliun
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor