Suara.com - Bank Indonesia (BI) mencatat sampai 4 Februari 2021 telah melakukan pembelian Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 35,7 triliun di pasar perdana.
Pembelian SBN ini sejalan dengan komitmen BI untuk ikut dalam pembiayaan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Kami beli di pasar perdana Rp 35,7 triliun per 4 Februari 2021," kata Gubernur BI Perry Warjiyo saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI secara virtual di Jakarta, Selasa (9/2/2021).
Perry menjelaskan pembelian SBN ini bersumber dari lelang non kompetitif leader sebesar Rp 13,1 triliun dan lelang tambahan sebesar Rp 22,6 triliun.
Perry pun bercerita sepanjang tahun lalu, bank sentral telah melakukan pembelian SBN sebesar Rp 473 triliun. Pembelian SBN tersebut untuk digunakan dalam pembiayaan APBN 2021.
"Kami beli Rp 473 triliun untuk pendanaan APBN 2020, April sebesar Rp 75,9 triliun dan kedua Rp 397 triliun," katanya.
Mekanisme pembelian SBN ini telah sesuai dengan Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia tanggal 16 April 2020 lalu sebagaimana telah diperpanjang tanggal 11 Desember 2020 hingga 31 Desember 2021.
Perry menambahkan, dengan komitmen BI dalam pembelian SBN dari pasar perdana, pemerintah dapat lebih fokus pada upaya akselerasi realiasi APBN untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Baca Juga: Waspada! Uang Pecahan Rp 100 Bergambar Jokowi Bukan dari Bank Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra