Suara.com - Harga minyak dunia anjlok 7 persen disebabkan meningkatnya kekhawatiran tentang lonjakan kasus Covid-19 di Eropa dan penguatan dolar AS.
Mengutip CNBC, Jumat (19/3/2021) minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup anjlok 4,72 dolar AS atau 6,9 persen menjadi 63,28 dolar AS per barel, sementara minyak mentah West Texas International (WTI), patokan Amerika, melorot 4,60 dolar AS atau 7,1 persen, menjadi 60 per barel dolar AS.
Beberapa negara besar Eropa harus memberlakukan kembali penguncian karena beban kasus meningkat, sementara program vaksinasi melambat di tengah kekhawatiran tentang efek samping dari vaksin AstraZeneca yang didistribusikan secara luas di benua itu.
Minyak pemanas dan bensin Amerika Serikat juga merosot lebih dari 5 persen.
"Skenario kasus terbaik untuk pemulihan permintaan telah diperhitungkan di pasar ini. Semua orang merayakan peluncuran vaksin dan pengurangan pembatasan," kata John Kilduff, mitra di Again Capital LLC, New York.
"Sekarang di Eropa, hampir sepenuhnya kehilangan kontrol. Penguncian di Polandia dan Italia menghantam inti dari seluruh narasi dan tesis pemulihan permintaan yang mendongkrak harga," katanya.
Kedua kontrak minyak tersebut merosot lebih dari 11 persen sejak mencapai level tertinggi baru-baru ini pada 8 Maret.
Penurunan lima hari berturut-turut adalah yang terpanjang bagi WTI sejak Februari 2020 dan untuk Brent sejak September 2020.
Setelah penutupan pasar, kedua patokan minyak mentah itu terus melemah, masing-masing merosot lebih dari 6 dolar AS per barel, atau 9 persen.
Baca Juga: Vaksin AstraZeneca Jadi Biang Kerok Merosotnya Harga Minyak Dunia
Program Vaksinasi Perlambatan dalam program vaksinasi di Eropa dan prospek lebih banyak pembatasan untuk mengendalikan virus corona memukul ekspektasi bagi pemulihan penggunaan bahan bakar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group
-
Syarat Impor iPhone 17 Dibongkar Mendag, Apple Harus Lakukan Ini Dulu
-
Setelah Sawit, BPDP Sasar Hilirisasi Kelapa dan Kakao
-
5 Fakta Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 M, Momen Ditinggal ke Toilet Jadi Kunci
-
Kasus Bank Century: Dulu Seret Nama Sri Mulyani, Bagaimana Nasib Uang Nasabah?
-
Tips Pilih Developer Rumah Terbaik 2025, Biar Tidak Menyesal di Kemudian Hari
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bakal Beri Subsidi Gaji untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp10 Juta!
-
Ekonom UI Kritik Rencana Suntikan Rp200 T ke Bank: Salah Sasaran, Masalahnya Lemahnya Permintaan