Suara.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi bahwa akhir pekannini sudah akan mulai terjadi lonjakan volume kendaraan dari arah timur ke barat terutama pada puncaknya yang diprediksi terjadi pada Minggu (16/5/2021) malam.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kementerian Perhubungan menyiapkan tes antigen gratis bagi masyarakat khusus bagi pengguna roda dua yang belum memiliki bukti bebas Covid-19 yang melintas di UPPKB Balonggandu, Karawang.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi mengatakan bahwa hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memperketat pergerakan masyarakat yang akan melakukan perjalanan lintas wilayah.
"Pada prinsipnya kami inginkan semua masyarakat yang akan ke Jakarta adalah masyarakat yang sehat, tidak terpapar Covid-19 dan kita harapkan Jakarta sebagai pusat kegiatan ekonomi dan sebagainya. Untuk itu semua pintu masuk Jakarta akan kita lakukan dengan rapid test antigen," ujar Budi dalam keterangannya, Minggu (16/5/2021)
Secara keseluruhan ada 11 titik di Jawa Barat yang didirikan posko pemeriksaan yakni,
- Posko Nagreg : lingkar Nagreg barat
- Posko Cileunyi : exit tol Cileunyi
- Posko Cikopo : Cikopo
- Posko Cirebon : exit tol Ciperna
- Posko Karawang : Tanjung Pura
- Posko Banjar : Cijolang
- Posko Sukabumi : Cibolang
- Lohbener Indramayu
- UPPKB Balonggandu
- Puncak Pass Cianjur
- Posko Susukan Cirebon
Posko tes acak ini merupakan hasil sinergi antar instansi seperti Kementerian Kesehatan, Kepolisian, TNI dan khusus untuk di UPPKB Balonggandu ditangani oleh tim Ditjen Perhubungan Darat dan melakukan pemeriksaan acak rapid test antigen kepada masyarakat pengendara sepeda motor.
"Ini random check karena setelah diinventarisasi ketersediaan alat rapid test dari Satgas Covid-19 maupun Kementerian Kesehatan harus dibagi agar merata. Walaupun dilakukan random sampling namun kita harapkan dilakukan pemeriksaan terhadap mayoritasnya," kata Budi.
Menurut Dirjen Budi, upaya ini adalah untuk memastikan bahwa masyarakat yang akan kembali ke Jakarta adalah orang yang sehat dan dapat melengkapi syarat perjalanan ataupun telah melakukan tes di wilayah masing-masing.
"Kami juga memastikan 21 rest area dan juga gerbang tol utama dari Surabaya sampai Jakarta sudah kita dirikan pos seperti di Balonggandu. Dalam pos ini intinya pengujian terhadap masyarakat yang akan ke Jakarta. Kalau hasilnya positif nanti akan ada reatment khusus dan tindakan lanjutan dari Kementerian Kesehatan tapi kalau negatif dapat melanjutkan perjalanan," kata Budi.
Baca Juga: ASPD: Penumpang Ferry Jawa-Sumatera Wajib Bawa Surat Negatif Covid-19
Selain di UPPKB Balonggandu, Dirjen Budi juga melakukan pemantauan di Rest Area Km 62 B, dan Pos Penyekatan Km 47 B Tol Jakarta-Cikampek, arah Jakarta.
Berita Terkait
-
ASPD: Penumpang Ferry Jawa-Sumatera Wajib Bawa Surat Negatif Covid-19
-
Menhub Prediksi Arus Balik Mudik 16 sampai 20 Mei 2021
-
Perketat Arus Balik, Polda Lampung Tambah Pos Pemeriksaan Dokumen
-
Puncak Arus Balik Lebaran 2021 Diprediksi 16 dan 20 Mei
-
Arus Balik, Polda Metro Perketat Akses ke Jakarta, Berlakukan Skrining
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
BI Serap Rp290 Miliar dari Lelang Obligasi PT Sarana Multigriya Finansial, Apa Untungnya?
-
Pemerintah Optimistis Negosiasi Tarif dengan AS Rampung Sebelum 2025 Berakhir
-
Mendag Temukan Harga Cabai Naik Jelang Nataru
-
Bos Djarum Victor Hartono Terseret Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Purbaya: Bukan Zaman Sekarang!
-
Intip Gaji dan Tunjangan Ken Dwijugiasteadi, Eks Dirjen Pajak
-
Kejagung Ungkap Status Victor Hartono, Anak Orang Terkaya Indonesia yang Dicekal dalam Kasus Korupsi
-
Mulai Malam Ini Pemerintah Resmi Kasih Diskon Tiket Kereta hingga Pesawat Besar-besaran
-
Pertamina Mulai Bersiap Produksi Massal Avtur dari Minyak Jelantah
-
Soal Kenaikan Gaji ASN di 2026, Kemenkeu: Belum Ada Keputusan Apapun!
-
Banyak Negara Dibikin Pusing Soal Ekspansi Layanan QRIS