Suara.com - Di tengah pandemi, BRI mencatatkan pertumbuhan kelolaan aset Wealth Management yang kian positif. Pertumbuhan tersebut dapat dilihat dari pencapaian Asset Under Management BRI yang naik signifikan secara year on year. Terdapat penambahan jumlah nasabah affluent sebanyak 5.000 nasabah baru dengan pertumbuhan penghimpunan dana nasabah yang tumbuh signifikan.
Direktur Konsumer, BRI Handayani mengungkapkan, bahwa pertumbuhan ini menunjukkan adanya perluasan segmentasi nasabah BRI khususnya dalam memilih instrumen investasi sekaligus menjadi bentuk nyata dukungan BRI dalam mewujudkan iklim investasi aman dan positif di tanah air melalui bisnis Wealth Management BRI.
“Kami percaya kinerja Wealth Management BRI akan terus tumbuh positif dan prospeknya masih sangat baik,” ungkapnya (29/6/2021).
Hingga saat ini, tren aset dana kelolaan pihak ketiga, khususnya CASA (Tabungan dan Giro) kategori nasabah affluent milik BRI terus mengalami pertumbuhan hingga mencapai sebesar 8 persen pada paruh pertama tahun ini. Hal ini sejalan dengan positioning BRI yang menyediakan solusi layanan keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat, serta meningkatkan inklusi dengan memanfaatkan keunggulan ekosistem teknologi.
Handayani juga mengungkapkan bahwa BRI terus berupaya mengakselerasi kinerja bisnis Wealth Management BRI dengan strategi memperkuat edukasi pentingnya pengelolaan keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat dan melakukan pendampingan oleh Financial Advisor BRI yang berpengalaman. Selain itu BRI juga menawarkan instrumen produk dengan risiko yang relatif aman, maupun investasi dan proteksi yang bekerjasama dengan Manager Investasi, Asuradur maupun Sekuritas yang terpercaya dan berpengalaman.
“Kami ingin BRI menjadi salah satu pilihan utama nasabah dalam mempercayakan seluruh transaksi perbankannya. Kami juga berperan sebagai finansial supermarket dalam menjawab beragam kebutuhan investasi dan proteksi nasabah. Seluruh layanan keuangan akan berada pada satu pit stop layanan perbankan BRI, yakni integrated and one stop financial solution untuk mendukung kebutuhan nasabah individu maupun bisnis, melalui berbagai instrumen, seperti Obligasi Pemerintah, Obligasi Korporasi, Reksadana, Sekuritas, Bancassurance maupun Pengelolaan Dana Pensiun,” tambah Handayani.
Handayani juga menyampaikan bahwa BRI optimis bisnis wealth management mempunyai prospek yang baik dan akan terus tumbuh di masa mendatang. Dengan semangat menjadikan “wealth management solution for all”, BRI terus meningkatkan antusiasme nasabah untuk berinvestasi dan juga meningkatkan kesadaran nasabah untuk memproteksi diri, keluarga, serta aset mereka.
Berita Terkait
-
Agen BRILink Pegang Peran Besar untuk Wujudkan Visi Bank BRI
-
BRI Beri Akses Keuangan Seluasnya, termasuk di Wilayah Terdepan, Terluar dan Tertinggal
-
Bangun Ekosistem Keuangan Mikro, Agen BRILink Jadi Andalan Percepat Inklusi Keuangan
-
Kembangkan Bisnis Treasury dan Global Service, BRI Kolaborasi dengan BPD
-
BRI Kolaborasi dengan Bank Daerah untuk Kembangkan Bisnis Treasury dan Global Service
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
Terkini
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Gubernur Bank Indonesia Sebut Tiga Pilar Bangun Ekonomi Syariah, Apa Saja?
-
RI Ekspor Kopi Robusta Asal Lampung dan Malang ke Mesir
-
IHSG Terus Meroket, Intip Saham-Saham yang Jadi Primadona Pagi Ini
-
Setelah Cukai, Produsen Kini Resah dengan Maraknya Rokok Ilegal
-
Pithaloka Batik Kini Merambah Pasar Internasional Berkat Rumah BUMN Pekalongan dari Telkom
-
Tak Bosan Pecah Rekor, Harga Emas Antam Tembus Rp 2.284.000 per Gram Hari Ini
-
Bank Mandiri Serap 63 Persen Dana Rp 55 Triliun dari Menkeu Purbaya
-
IHSG Hari Ini: Asing Lepas Rp 472 M, Stimulus 31 Triliun Bakal Jadi Penopang?
-
Bank Indonesia Buka Suara Disebut Jual Cadangan Emas 11 Ton